SURABAYA, FaktualNews.co – Apes nasib dua jambret ini. Mereka babak belur dihajar warga. Setelah keduanya tertangkap basah merampas Smartphone di jalan Raya Siwalankerto, Kecamatan Wonocolo, Kota Surabaya, Jawa Timur
Belakangan korbannya diketahui bernisial DP (11), seorang pelajar SD kelas V. Dua jambret apes ini adalah Setiawan Wibowo (30) warga Wonokromo dan Oktavianto Risky (21) yang tinggal di kos Pagesangan Jambangan, Kota Surabaya.
Kanit Reskrim Polsek Wonocolo, Iptu Mudji mengatakan, aksi perampasan yang dilakukan dua bandit jalanan ini bermula ketika korban dihampiri dua pria tak dikenal, Jumat (17/8/2018) kemarin.
“Pelaku merampas ponsel korban saat berada di pinggir jalan,” ujar Mudji katanya, Sabtu (18/8/2018).
Korban pun langsung berteriak saat pelaku merampas handphone miliknya. Teriakan korban mengundang reaksi dari warga dan langsung mengejar pelaku.
Pelaku yang panik dikejar warga kedua pelaku bahkan sampai meninggalkan motornya di pinggir jalan. Keduanya lari ke dalam kampung untuk bersembunyi dari kejaran warga.
Hingga akhirnya, keduanya tertangkap warga. Massa yang geram dengan ulah pelaku tanpa dikomando langsung menghajar keduanya. Beberapa kali bogem mentah mendarat telak di wajah kedua pria itu, hingga membuatnya tersungkur.
Beruntung, anggota Opsnal Polsek Wonocolo yang saat itu sedang melakukan patroli di sekitar lokasi kejadian mengetahui hal itu. Petugas langsung mengamankan keduanya sebelum massa bertindak lebih anarkis.
“Kedua pelaku masih diperiksa untuk mengembangkan dugaan adanya lokasi kejahatan maupun perkara lainnya. Pelaku kita lakukan penahanan untuk proses lebih lanjut,” tandasnya.