FaktualNews.co

Pawai Budaya Jombang, Ribuan Warga Tumplek Blek di Jalan Wahid Hasyim dan Gus Dur

Wisata     Dibaca : 1105 kali Penulis:
Pawai Budaya Jombang, Ribuan Warga Tumplek Blek di Jalan Wahid Hasyim dan Gus Dur
FaktualNews.co/L Wijaya/
Ribuan warga antusias melihat gelaran Pawai Budaya Jombang

JOMBANG, FaktualNews.co – Ribuan warga tumplek blek di sepanjang jalan Wahid Hasyim dan Jalan Gus Dur Jombang, Jawa Timur, Minggu (26/8/2018) siang.

Tua-muda, bahkan anak-anak sangat antusias menonton gelara Pawai Budaya Jombang. Sebanyak 43 kontestan bakal meramaikan gelaran Pawai Budaya bertajuk ‘Festival Harmoni Budaya Jombang’ itu.

Para peserta itu akan berlenggak-lenggok di sepanjang jalan tersebut. Start dilakukan Pendopo Kabupaten Jombang sedangkan finish berada di depan kantor Pegadaian Jalan Gus Dur, Jombang.

Pantauan di lokasi, sedari pukul 12.00 WIB, ribuan warga dari berbagai penjuru di wilayah Kota Santri sudah berbondong-bondong dan mencari tempat di sepanjang jalan itu. Kendati cuaca panas, tak menyurutkan semangat warga untuk melihat gelaran Pawai Budaya Jombang 2018 ini.

“Sengaja tadi ke sini, bawa anak-anak semua. Senang saja, bisa melihat Pawai Budaya. Karena jarang-jarang juga, paling hanya setahun sekali, itupun saat peringatan kemerdekaan,” tutur Puji Rahayu, warga Kecamatan Ploso, Jombang.

Puji yang bekerja sebagai guru ini menuturkan, Pawai Budaya Jombang tahun ini memang beda dari tahun sebelumnya. Lantaran, seluruh peserta jalan kaki dan tidak menggunakan kendaraan.

“Ini lebih menari. Mungkin capek ya, karena harus jalan, tapi justru kita bisa melihatnya dengan enak. Kalau pakai kendaraan seperti bukan adu kreatifitas, tapi adu uang. Karena biayanya juga tinggi untuk membuat hiasan,” paparnya.

Senada dengan Mita, Rochman warga Desa Kademangan, Kecamatan Mojoagung, mengaku cukup puas dengan Pawai Budaya Jombang 2018. Menurutnya, tahun ini banyak kreatifitas lokal yang memang ditampilkan.

“Ini bagus sekali lho, tinggal diasah terus. Semoga tahun depan bisa lebih bagus lagi. Mungkin penonton lebih ditertibkan, karena memang banyak sekali yang melihat,” tandasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin