Jalan Rusak di Blitar Ditanami Pohon Pisang
BLITAR, FaktualNews.co – Kesal karena jalan penghubung antar desa yang mengalami kerusakan tak kunjung diperbaiki, warga menanam pohon pisang di tengah jalan Desa Karangrejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, yang rusak.
Aksi protes tersebut dilakukan sejak beberapa hari lalu, dengan menanami jalan dengan pohon pisang.
“Jalan ini sudah setahun lebih rusaknya, tapi tidak juga diperbaiki. Jadi warga kesal, menanami jalan dengan pohon pisang,” kata salah seorang warga, Doni, Selasa (28/8/2018).
Menurutnya, aksi penanaman pohon pisang ini sudah dilakukan warga sejak Minggu (26/8/2018). “Sudah berkali-kali warga protes dengan menanam pohon pisang di tengah jalan rusak. Kemarin, sempat dicabut dan ini dipasangi lagi,” jelas Doni.
Sementara itu, Kepala Desa Karangrejo, Sugiono mengatakan jalan penghubung desa yang mengalami kerusakan itu, merupakan wewenang Kabupaten Blitar. “Sehingga Desa tidak mempunyai kewenangan untuk memperbaiki,” ungkapnya.
“Jadi kita mediasi warga supaya pohon dicopot dari jalan. Sebenarnya kita sudah sejak satu tahun lalu menyampaikan jalan yang rusak ini ke Kecamatan namun belum dapat tanggapan.”
Terpisah, Kabid Jalan DPUPR Kabupaten Blitar, Nanang Adi, menuturkan perbaikan jalan tersebut membutuhkan dana yang cukup besar. Lantaran, harus dibeton dahulu mengingat jalan ini kerap dilalui truk bermuatan berat yang mengangkut pasir.
“Nunggu anggarannya cukup dulu, tidak bisa seketika,” jelasnya, Selasa (28/8/2018).
“Intinya jalan di Karangrejo tetap jadi pantauan. Sudah kita cor yang jalan poros, dari Penataran ke Karangrejo tapi butuh dana banyak, karena jalanya agak panjang,” pungkas Adi. (Dwi Haryadi)
