FaktualNews.co

Polres Situbondo Belum Pastikan Status Dugaan Korupsi Rumah Sakit Besuki

Hukum     Dibaca : 1250 kali Penulis:
Polres Situbondo Belum Pastikan Status Dugaan Korupsi Rumah Sakit Besuki
FaktualNews.co/Ist
Ratusan karyawan RSD Besuki menggelar demo menuntut direktur mundur dan meminta polisi lakukan penyelidikan atas dugaan korupsi, beberapa waktu lalu

SITUBONDO, FaktualNews.co – Guna mengungkap dugaan korupsi dr Budiono, mantan direktur Rumah Sakit Daerah (RSD) Besuki, Situbondo, unit Tipikor Polres Situbondo berencana mendatangkan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jatim. BKPK nantinya akan melakukan audit terhadap penggunaan keuangan RSD Besuki, Situbondo, sehingga diketahui apakah ada kerugian negara yang ditimbulkan.

Dalam keterangan persnya, Kasatreskrim Polres Situbondo, AKP Masykur mengatakan, jika audit BPKP akan dilakukan pasca data penyelidikan dugaan korupsi RSD Besuki oleh unit tipikor. “Akan perbanyak data dulu, setelah itu kita minta BPKP untuk audit,” ungkap Masykur, Rabu (5/9/2018).

Diakui, pihaknya belum bisa memastikan kapan data lidik lengkap dan bisa ditindaklanjuti audit BPKP. Hal ini menurut Masykur lantaran unit tipikor masih membutuhkan waktu yang terbilang lama. “Bisa bertahun-tahun. Paling lambat lima atau enam bulan,” akunya. Masykur berdalih, Unit Tipikor Polres Situbondo saat ini sedang menangani beberapa kasus dugaan korupsi.

Masykur  menjelaskan, pihaknya masih perlu melakukan lidik lebih mendalam terhadap atas kasus RSD Besuki. “Jadi belum ada kesimpulan apapun dari kami terkait kasus yang terjadi di sana,” tambahnya. Namun ditegaskan, polisi akan melaksanakan proses penyelidikan dengan profesional. ”Tetapi sekali lagi, butuh waktu bertahun-tahun untuk kasus tipikor. Tidak seperti pidana umum lainnya,” pungkasnya.

Kasus ini bermula dari ratusan karyawan RSD Besuki yang menggelar aksi mogok kerja. Mereka menuntut dr Budiono mundur dari jabatannya sebagai direktur RSD Besuki, karena diduga menyalahkan gunakan keuangan, untuk kepentingan pribadi. Polres Situbondo kala itu langsung bergerak dan mengamankan sejumlah berkas yang diduga terkait dengan tudingan para karyawan tersebut.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Adi Susanto