Kesehatan

IRT di Sidoarjo Sulap Susu Sapi Jadi Masker Pemutih Wajah

SIDOARJO, FaktualNews.co – Kandungan susu sapi memang banyak manfaatnya bagi tubuh manusia. Ditangan Windy Astuti (41), warga Dusun megare Rt 02 RW 01, Kelurahan Ngelom, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, susu sapi dijadikan masker pemutih wajah melalui proses permentasi sederhana yang pasti kealamiannya.

Ide dari seorang ibu rumah tangga yang juga sebagai peternak sapi tersebut bermula dari rasa penasarannya kepada sang nenek yang masih tampil cantik diusianya yang ke 80 tahun. “Waktu saya tanya, ternyata resepnya dari susu sapi,” ucap Windy Astuti, Sabtu (8/9/2018).

Dia menjelaskan, resep turun temurun itu dikembangkan yakni setelah diperas, susu tersebut di pasteurisasi (masak) dengan suhu 75 derajat celsius kemudian langsung didinginkan dan dilakukan fermentasi menggunakan bakteri lactobacillus. “Tempatnya harus bersih dan tidak boleh terkontaminasi dengan air,” terangnya.

Berkat keuletan dan keterampilannya, Windy Astuti kini mampu mendapatkan penghasilan tambahan sekitar Rp 5 juta perbulan, baik dari hasil penjualan maupun terapy pemutihan wajah dengan masker pemutih susu sapi. “Per 100 gram masker pemutih wajah ini, saya jual Rp 10 ribu,” jelasnya.

Karena kealamian dan hasil yang memuaskan, banyak remaja yang ingin terapy masker pemutihan wajah di sebuah rumah No. 551 tersebut, baik dari dalam sampai luar kota. “Sudah saya pakai satu bulan, terasanya satu minggu lalu. Meski tidak pakek bedak tetap enak. Di wajah juga terasa adem,” kata Veronika, pemakai masker dari susu sapi.

Kendati belum ada kajian medis yang meneliti cream susu sapi, drh Ratna Ningsih dari petugas Dinas Pertanian Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Sidoarjo mengatakan bahwa dengan kandungan kolostrum dalam susu sapi ini memang baik untuk kecantikan dan anti imun.

“Kandungannya macam-macam, kalau masker yang dibuat ini (bu windy red) kan dari kolostrum yaitu asi pertama dari sapi yang melahirkan sangat bagus sekai untuk kecantikan dan anti imun jadi tidak mudah sakit,” terangnya.