SURABAYA, FaktualNews.co – Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menjadi salah satu daerah yang mengalami tingkat kerusakan serius akibat gempa magnitudo 6,4 SR yang mengguncang pada Kamis (11/10/2018) dini hari tadi.
Kendati pusat gempa berada di 61 kilometer timur laut Kabupaten Situbondo. Namun, di Kepulauan Sapudi, terdapat 3 orang meninggal dan puluhan rumah rusak, karena goncangan gempat itu.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, dr Kohar Hari Santoso memastikan, fasilitas kesehatan di Pulau Sapudi, Sumenep, Madura, aman. Dengan demikian, pengobatan terhadap korban luka akibat gempa tersebut tetap bisa dijalankan di sana.
“Dari laporannya Pak Camat, fasilitas kesehatan di sana masih bisa dipakai. Tim saja yang nanti kami perbantukan di sana dengan peralatan yang kami bawa,” ujar Kohar.
Kohar juga menjamin keberadaan tenaga medis di sana akan sanggup menangani para korban luka yang memerlukan pengobatan. Namun demikian, pihaknya juga menyiapkan bantuan tenaga medis untuk dikirim ke Pulau Sapudi.
“Kami tetap mengirim tim bantuan medis ke sana, untuk mengantisipasi lonjakan korban yang memerlukan pengobatan,” jelasnya.
Kohar juga memastikan, ketersediaan obat-obatan di sana akan mencukupi untuk mengobati para korban luka. Terlebih, tim bantuan medis yang diberangkatkan Dinkes Provinsi Jatim, selain membawa peralatan tambahan, mereka juga membawa obat-obatan.
“Sudah siap obat, sudah koordinasikan dengan tingkat Kabupaten Sumenep juga. Tim kami juga sudah berangkat ke sana membawa obat-obatan,” tandasnya.