SURABAYA, FaktualNews.co – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kantor Wilayah (Kanwil) Jawa Timur optimis tahun 2018 ini dapat menuntaskan target sertifikasi 1,6 juta bidang tanah di wilayahnya.
“Tahun ini kita mendapat target 1,6 juta bidang PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap, red) tahun 2018 ini, kami memproses hingga akhir tahun paling selesai 1,6 juta itu,” ujar Kepala ATR/BPN Kanwil Jatim, Heri Santoso, Selasa (23/10/2018).
Heri menyampaikan, angka yang ditargetkan pemerintah pusat kepada jajarannya tersebut merupakan terbesar di Indonesia bila dibandingkan dengan provinsi lain. Atau 23 persen dari total target nasional.
“Di seluruh Indonesia tahun ini ditargetkan sebanyak 7 juta bidang, dari 7 juta bidang 1,6 juta ada di Jawa Timur,” lanjutnya.
Untuk mengejar target, pihaknya tak menampik kerap menjumpai berbagai permasalahan di lapangan. Seperti adanya sengketa serta kasus-kasus pertanahan lain yang melibatkan mafia tanah.
Oleh karena itu, ia berharap dukungan dari segenap pihak terutama aparat penegak hukum yang ada, “Sehingga peluncuran sertifikat ini dapat lancar terlaksana,” tutupnya.
Dihimpun dari berbagai sumber, target sertifikasi tanah di Jawa Timur oleh Presiden Joko Widodo tahun ini naik lebih dari dua kali lipat bidang PTSL bila dibandingkan dengan tahun 2017 lalu yang hanya 670 ribuan bidang. Sejumlah Kabupaten maupun kota di Jawa Timur pun diketahui telah menyelesaikan 100 persen dari yang ditargetkan.