Advertorial

Timba Ilmu, DPRD Jombang Kunker ke Sejumlah Daerah

JOMBANG, FaktualNews.co – Mendekati akhir tahun, DPRD Jombang terus menggenjot kinerjanya. Beberapa agenda untuk perbaikan regulasi terus digenjot, utamanya dibidang pelayanan publik.

Bahkan, untuk memperbaiki sejumlah regulasi, para wakil rakyat ini berencana untuk menimba ilmu ke sejumlah daerah di luar Jawa Timur. Dari informasi yang dihimpun melalui Sekretaris DPRD Jombang, hingga akhir bulan nanti, mereka akan melakukan kunjungan kerja (kunker) ke beberapa daerah.

Sekretaris Dewan (Sekwan) Jombang, Pinto Windarto mengatakan, hingga akhir bulan Oktober dan awal November nanti, para anggota DPRD Jombang akan melakukan Kunker ke sejumlah daerah.

Komisi A misalnya, akan melakukan kunker ke Kabupaten Badung, Bali dan DPRD Denpasar. Mereka akan menimba ilmu terkait dengan peran Satpol PP dalam mengawal dan penegakan Perda. Di Bali, peran Satpol PP memang sangat baik dalam melakukan penegakan Perda.

Sementara Komisi B dan D akan melakukan kunker ke Batam. Komisi B yang menaungi perekonomian, akan melakukan studi ke DPRD Kota Batam dan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Energi Sumber Daya Mineral Kota Batam. Tujuannya tak lain untuk menimba ilmu strategi peningkatan pendapatan daerah.

Sedangkan Komisi D, akan ngaji ke DPRD kota Batam dan Dinas Kesehatan Kota Batam. Diharapkan, para anggota legislatif ini mampu menyerap ilmu terkait pelayanan kesehatan yang ada di Batam. Mengingat Batam merupakan daerah maju yang memiliki tingkat pelayanan kesehatan yang cukup baik.

Untuk Komisi C, akan melakukan kunker ke DPRD Kota Banjarbaru, Kabupaten Bajar. Mereka akan menyerap ilmu tentang kebijakan dan strategi pembangunan daerah dalam upaya peningkatan sanitasi dan pemenuhan rumah tidak layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Selain itu, Komisi C DPRD Jombang juga akan menimba ilmu terkait implementasi tupoksi DPRD dalam optimalisasi dan percepatan pembangunan infrastruktur.

“Jadwal kunker ini seluruhnya akan dilakukan pada 30 Oktober sampai 2 November 2018,” papar Pinto.

Diharapkan, dengan kegiatan kunker ini, para anggota DPRD Jombang akan mampu menyerap ilmu dan menerapkannya untuk dijadikan sebuah regulasi guna peningkatan pelayanan masyarakat di Kota Santri ini.

“Harapannya kesitu. Karena hasil kunker selalu dibahas dan akan ditelurkan dalam rekomendasi-rekomendasi. Jika memang harus ditelurkan dalam bentuk perda, makan akan dijadikan sebagai raperda inisiatif DPRD,” pungkasnya.(Tari)