Hidup Sebatang Kara, Seorang Kakek di Ngawi Nekat Gantung Diri
NGAWI, FaktualNews.co- Ketenamgan warga Dusun Geger, Desa Lego Kulon, Kecamatan Kasreman, Kabupaten Ngawi, Jatim, Jum’at (23/11/2018) pagi terusik. Pasalnya, seorang kakek yang hidup sebatang kara ditemukan tewas menggantung dalam rumahnya.
Adalah kakek Ngalimun (70), yang ditemukan tidak bernyawa dengan kondisi menggantung di tiang penyangga atap rumah yang dihuninya. Korban yang diduga tewas akibat gantung diri itu menggunakan seutas kabel yang terlilit di lehernya.
Meninggalnya kakek Ngalimun yang terkenal ramah itu pertama kali diketahui Ngadi (53) tetangganya sendiri. Ketika itu, Ngadi yang lewat depan rumah Ngalimun melihat lampu rumah Ngalimun masih menyala. Karena curiga, Ngadi memanggil Ngalimun.
Meski dipanggil beberapa kali, akan tetapi tak ada jawaban dari Ngalimun. Kecurigaan Ngadi semakin kuat, sehingga ia masuk lewat pintu belakang. Betapa terkejutnya, Ngalimun terlihat menggantung. Saat itu juga, Ngadi berteriak minta tolong.
Selanjutnya warga berdatangan ke rumah kakek Ngalimun. Dan melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa setempat yang diteruskan ke Poksek Padas.
“Saya sewaktu melewati rumah Mbah Mun (Ngadimun), merasa heran lampu dalam rumahnya masih menyala, lalu saya masuk melalui pintu belakang, Ternyata Mba Mun, dalam posisi menggantung sudah meninggal,’ jelas Ngadi (53) saat ditemui FaktualNews.co.
Kapolsek Padas, AKP Pujianto, membenarkan adanya kasus gantung diri yang dilakukan kakek Ngalimun tersebut. ” Korban yang selama ini hidup sebatang kara, memang korban meninggal dikarenakan bunuh diri. Dari tubuh korban tidak ditemukan ciri-ciri adanya kekerasan,” terang AKP. Pujianto kepada FaktualNews.co, Jum’at (23/11/2018).
Sedangkan salah satu anak korban Jariyanto yang tinggal di Desa Karangasri, Kecamatan Ngawi, telah menerima kematian orang tuanya sebagai musibah. Karenanya, pihak kepolisian langsung menyerahkan jenasah korban pada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Hingga berita ini ditulis, belum diketahui apa penyebab nekatnya kakek Ngalimun ini, mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
