Terkikis Arus Air, Plengsengan Sungai Tugusari Pasuruan Ambruk
PASURUAN, FaktualNews.co – Plengsengan sungai yang berada di Lingkungan Tugusari, Kelurahan Kalianyar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, ambruk hingga sepanjang 20 meter dari jembatan, Minggu (3/2/2019) sore. Rusaknya bangunan yang menjadi penahan tanah di bibir sungai Kedunglarangan ini, dugaan akibat terkikis arus sungai di bagian bawahnya.
Namun demikian peristiwa runtuhnya plengsengan yang dibuat dari cor beton tersebut, sempat munculkan kekhawatiran warga sekitar. Mereka takut kalau terjadi luapan sungai akan menimbulkan longsor.
“Hujan yang turun pada hari Sabtu kemarin, memang cukup lebat dan lama, dari sore hingga malam hari,” kata Taufiq, warga sekitar, saat ditemui di lokasi, Minggu (3/2/2019).
Warga menganggap bahwa hujan yang terjadi saat itu tak menimbulkan luapan sungai ke pemukiman warga di bantaran sungai. Plengsengan yang diduga sudah dibangun sejak bertahun-tahun itu, sempat merobohkan tempat usaha jual es batu milik Mitro (37), yang berlokasi di pinggir sungai dan berdiri tepat di atas plengsengan yang ambruk tersebut.
Tentu saja tempat berjualan es batu yang diketahui sudah tidak ada isinya itu ikut terjun ke dalam sungai. Meski tak timbulkan korban jiwa, namun dengan adanya kejadian itu, warga setempat berharap ada penanganan serius dari intansi terkait. Karena dengan kondisi musim hujan saat ini, akan menambah terkikisnya tanah di bibir sungai.
