Jasad Pria Bunuh Diri di Sungai Brantas Porong Sidoarjo, Terus Dicari
SIDOARJO, FaktualNews.co – Pencarian Santoso (43), warga Kelurahan Mindi, Kecamatan Porong, Sidoarjo, yang terjun ke Sungai Brantas dari jembatan Arteri Porong, Sidoarjo terus dilakukan, Pencarian pada Rabu (6/2/2019), menginjak hari ke tiga pasca Santoso melakukan terjun bebas Minggu (3/2/2019) kemarin.
Komandan Tim Basarnas Jawa Timur, Farid Kurniadi mengatakan, pencarian Santoso yang tinggal di Desa Gelang RT 02 RW 03, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, dibagi menjadi tiga unit regu, melibatkan Polsek Porong, Basarnas, SAR, Tagana, Relawan dan beberapa komunitas.
Lokasi pencarian juga diperluas sepanjang 80 kilometer dari titik lokasi kejadian hingga muara di kawasan Dusun Tlocor, Desa Kedungpandan, Kecamatan Jabon, Sidoarjo. “Hari ke tiga ini, pencarian kami perluas,” ucap Komandan Tim Basarnas Jawa Timur, Farid Kurniadi.
Selain itu, tiga unit regu tersebut dua diantaranya melakukan pencarian menggunakan perahu karet, satu tim menggunakan perahu karet ke arah muara, satu tim lagi melakukan pencarian di kawasan tempat kejadian.
“Beberapa kru juga menyisir dari darat untuk melihat lokasi yang dicurigai,” katanya.
Seperti yang diketahui, Santoso asal Mindi, Kecamatan Porong yang tinggal di Desa Gelang RT 02 RW 03, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo terjun bebas dari jembatan Arteri Porong ke Sungai Berantas, Minggu (3/2/2019) lalu.
Aksi tersebut, diketahui oleh Ngateno (62), warga Desa Kluwih yang saat itu menanam kacang di lokasi yang tidak jauh dengan aksi yang diduga bunuh diri tersebut. “Saya berusaha menolong, tapi sudah tenggelam,” ucap Ngateno.
Sebelum terjun ke Sungai Brantas, Santoso diketahui memarkirkan sepeda motor Yamaha Mio warna Biru nopol W 5454 SA di pinggir jalan. “Dari keterangan saksi sebelumnya korban memarkir sepedanya, dan kemudian terjun ke sungai, “ucap Kanit Reskrim Polsek Porong, Iptu Sulasno.