FaktualNews.co

Tangis Haru Warnai Istighotsah Siswa-Siswi di Pasuruan Jelang UNBK

Pendidikan     Dibaca : 956 kali Penulis:
Tangis Haru Warnai Istighotsah Siswa-Siswi di Pasuruan Jelang UNBK
FaktualNews.co/Abdul Aziz/
Ratusan siswa-siswi SMA se derajat yang sedang mengikuti kegiatan istighotsah.

PASURUAN, FaktualNews.co – Sebanyak 550 siswa-siswi dari SMA se-derajat bersama para guru melaksanakan istighotsah (doa bersama), menjelang pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Komplek Gedung Sentra Bang Kodir, Bangil, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (16/3/2019). Upaya itu dilakukan agar mereka lulus ujian.

Istighosah untuk menghadapi UNBK diselenggarakan oleh PC IPNU dan IPPNU Bangil tersebut bertujuan untuk menyiapkan kondisi kejiwaan dari para pelajar dan berharap mendapat kemudahan dalam mengerjakan soal, sehingga dapat lulus dengan nilai yang baik sesuai harapan orang tua dan para guru di sekolahnya masing-masing.

Para siswa-siswi ini sejak awal hingga akhir kegiatan mengikuti dengan bersungguh-sungguh. “Secara reguler kami rutin melakukan istighotsah setiap Jumat. Tapi khusus kali ini doa bersama persiapan USBN dan UNBK, nilai baik UNBK tidak hanya cukup dengan ikhtiar saja, tapi juga mesti dibarengi dengan doa.” ujar Kulik Afidah, Wakil Kepala Sekolah SMAN 1 Bangil.

Istighotsah dan doa bersama tersebut juga diisi dengan pembacaan ayat suci Alquran dan tausiyah dari penceramah Ustadz Abdul Ghofur. Dalam ceramahnya, Ustadz memberikan wejangan hadapi ujian. Suasana khusyuk terlihat dari para siswa yang mengikuti kegiatan. Bahkan tidak sedikit dari siswa yang meneteskan air mata karena haru saat mendengarkan tausiyah.

“Kegiatan ini merupakan salah satu ikhtiar kami untuk bermunajat dan berharap kepada Allah SWT agar diberikan kemudahan dan kesuksesan bagi siswa siswi dalam menghadapi ujian nasional. Dengan istighotsah ini, diharapkan pula agar mereka bisa menjalankan ujian tahun ini dengan nilai yang terbaik sesuai harapan orang tuanya,” kata Ustad Abdul Ghofur.

Ghofur juga menghimbau agar para peserta didik tidak hanya mengandalkan usaha belaka, namun mengabaikan pendekatan diri kepada Allah SWT. “Hal merupakan ikhtiar yang harus dilaksanakan sebagai muslim. Sebagai pelajar juga diingatkan untuk selalu berusaha dan diharuskan bermunajat kepada Allah SWT,” harapnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin
Tags