DP3AKB Kota Pasuruan, Gelar Rakor Evaluasi Kota Layak Anak 2019
PASURUAN, FaktualNews.co – Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Pasuruan, menyelenggarakan rapat koordinasi (Rakor) persiapan evaluasi Kota Layak Anak (KLA) Kota Pasuruan, Selasa (26/3/2019). Rapat digelar di rumah makan di kawasan Kota Pasuruan ini, dibuka Wakil Walikota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo, dihadiri Sekda Kota Pasuruan, Bahrul Ulum.
Menurut Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kota Pasuruan Achmad Sudarto, mengatakan kegiatan ini untuk memberikan pemahaman dan wawasan lebih detail akan komitmen, strategi dan kebijakan Pemerintah Kota Pasuruan dalam pengembangan Kota Layak Anak.
“Sekaligus hal ini sebagai media evaluasi dan persiapan penilaian Kota Layak Anak Tahun 2019,” katanya.
Wakil Walikota Pasuruan, Teno menyampaiakan bahwa persyaratan tambahan yang harus dipenuhi oleh Pemerintah Kota Pasuruan, untuk memperoleh penghargaan Madya adalah jumlah sekolah ramah anak adalah minimal 25% dari jumlah total sekolah yang ada di Kota Pasuruan.”Persyaratan itu yang harus dipenuhi,” paparnya.
Selain itu, juga adanya pusat kreatifitas anak (PKA) minimal 2 PKA dan untuk Kecamatan layak anak (Kelana) dan Desa, Kelurahan layak anak (Dekena) yang pada tahun ini masuk dalam penilaian tersendiri
.”Kota layak anak penting untuk ditingkatkan sebagaimana yang kita upayakan selama ini,”ujar Wakil Walikota Pasuruan Raharto Teno.
Acara juga dihadiri Kepala Organisasi Perangkat Daerah OPD terkait Kota Pasuruan, Camat dan Lurah, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pasuruan, Pembina dan ketua tim advokasi KLA. Dengan peserta sebanyak 120 orang yang terdiri dari gugus tugas KLA, Camat se Kota Pasuruan, Lurah Lembaga, Ormas, dunia usaha dan perwakilan Forum Anak Kota Pasuruan.