Cari Korban Hilang di Sungai Marmoyo Mojokerto, Warga Lakukan Ritual Ini
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Proses pencarian Sumadi (53), warga Berat Utara, Desa Berat Kulon, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto yang dikabarkan hilang saat mencari rumput, hingga kini masih terus dilakukan.
Selain melakukan pencarian dengan menyisir sugai di lokasi kejadian, warga juga melakukan pencarian dengan cara memukul-mukul peralatan rumah.
Julaikah, mengatakan, proses pencarian yang dilakukan keluarga bersama warga sekitar sudah semaksimal mungkin. “Sejak dikabarkan hilang keluarga dan warga langsung melakukan pencarian di tepi sungai, lokasi pertama korban hilang,” tuturnya, Selasa (2/4/2019).
Menurutnya, selain melakukan pencarian dengan menyisir sungai, ibu-ibu juga melakukan pencarian dengan cara memukul-mukul alat dapur sedangkan warga lainya melakukan pencarian di bibir sungai.
“Kalau istilah orang Jawa ini namanya ritual Buk buk neng, biasanya hal ini dilakukan, kalau ada orang yang tengelam di sungai namun tak kunjung ditemukan. Dugaannya ya, macam macam. Tadi ibu ibu memukul mukul peralatan rumah tangga dari mulai rumah korban hingga di lokasi korban hilang, sambil teriak nama korban agar segera ditemukan,” kata Julaikah.
Sementara itu, Riani keluarga korban megatakan, pihak keluarga hanya berharap agar Sumadi segera ditemukan. “Selain mencari rumput untuk tiga kambing miliknya, bapak biasanya menjadi tukang pijat keliling,” ucapnya sembari menunjukkan foto korban.
