FaktualNews.co

Bupati Jombang Pastikan Realisasi Seragam Gratis Tahun Ini

Advertorial     Dibaca : 1035 kali Penulis:
Bupati Jombang Pastikan Realisasi Seragam Gratis Tahun Ini
FaktualNews.co/Muji Lestari/
Bupati Mundjidah Wahab saat memberikan sosialisasi pemberian seragam gratis bagi siswa SD dan SMP di Jombang

JOMBANG, FaktualNews.co – Bupati Jombang, Jawa Timur, Mundjidah Wahab memastikan program seragam gratis untuk siswa tingkat SD dan SMP sederajat di Jombang akan terealisasi tahun ini.

Hal ini disampaikannya dalam sosialisasi program kain seragam sekolah kepada ratusan perwakilan Sekolah di Jombang di Pendopo Pemkab setempat, Kamis (4/4/2019).

Dalam kesempatan ini, Bupati juga menegaskan bahwa program seragam gratis ini akan dibagikan dalam bentuk lembaran kain. Sehingga, sebelum tahun ajaran baru dimulai, bisa langsung diterimakan kepada masing-masing siswa.

“Seragam dimana-mana kain, bukan baju dan ini pertama di Jombang. Kain kan untuk persamaan kualitas, sedangkan baju harus menunggu pendaftaran, kemudian penerimaan, dan ukuran,” ungkap Bupati Mundjidah.

Program seragam gratis ini akan menggunkan anggaran yang bersumber dari APBD sebesar Rp30 milyar. Rincianya, sebanyak 47 ribu lebih siswa dari 1.070 lembaga baik SD/MI maupun SMP/MTs Negeri dan Swasta Kiyang tercatat akan mendapat jatah satu paket seragam.

“Insyaallah setiap tahun akan kami gratiskan sesuai janji politik saya dengan Pak Wabup (selama 5 tahun masa kepemimpinan kami),” tegasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang, Budi Nugroho menjelaskan, untuk menjaga kualitas, baik warna maupun harga, teknis pelaksanaan pembagian seragam gratis ini akan dilakukan dengan proses lelang.

Dalam tahap ini, Dinas Pendidikan setempat juga telah mengirim tim pelaksana ke Balai Latihan Industri Tekstil di Bandung, Jawa Barat terkait penetuan spesifikasinya.

“Ini agar bisa dipahami oleh semua pihak, karena ini keseriusan kami untuk menghargai kualitas,jadi ada tim dari PPK dan tim tehnis yang kami diklatkan ke Bandung untuk penentuan spek yang sesungguhnya,” terangnya.

Budi menjelaskan, proses lelang tersebut saat ini masih berjalan di ULP (Unit Layanan Pengadaan). “Kerangka acuan kerja dan speknya sudah siap, sekarang masuk ke ULP untuk proses lelang,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin