Amankan Pemilu 2019, Polda Jatim Sebar 1.116 Personel ke TPS
SURABAYA, FaktualNews.co – Polda Jawa Timur menerjunkan 1.116 personel dalam rangka pengamanan pelaksanan Pemilu 2019. Ribuan petugas tersebut, disebar ke sejumlah daerah untuk memperkuat penjagaan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) selama pencoblosan.
Sebelum diberangkatkan, para personel terlebih dahulu melaksanakan Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan TPS Pemilu 2019 didepan halaman Mapolda Jatim. Apel dipimpin langsung oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan dan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI R Wisnoe Prasetja Boedi.
“Ada 1.116 anggota Polri yang akan memback up beberapa Polres yang meminta personel Polri untuk mempertebal ataupun memperkuat di TPS-TPS,” ujar Kapolda usai pelaksanaan apel, Senin (15/4/2019).
Pasukan diberangkatkan menggunakan bus mulai hari ini, menuju enam wilayah Polres. Diantaranya, Polres Ngawi sebanyak 24 personel, Polres Bangkalan 100 personel, Polres Sampang sebanyak 599 personel, Polres Pamekasan 130 personel dan Polres Sumenep sebanyak 253 personel.
“Ini masing-masing (jumlah personel) macam-macam, sesuai dengan tingkat kerawanan,” lanjutnya.
Ditambahkan Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI R Wisnoe Prasetja Boedi. Pihaknya juga turut terlibat dalam pengamanan pelaksanaan Pemilu 2019 agar berjalan aman dan lancar. Disebut Wisnoe, Ada sekitar 16.750 anggota TNI yang diterjunkan, pasukan ini berasal dari semua satuan TNI di seluruh Jawa Timur.
“TNI itu sifatnya adalah bantuan perkuatan BKO ke Polda. Jadi seluruhnya TNI Jawa Timur, ada 17.650 dari Angkatan Darat, Angkatan Laut dan dari Angkatan Udara,” tutupnya.
Bukan hanya TNI Polri yang terlibat dalam pengamanan pelaksanaan Pemilu 2019. Dari data yang diterima media ini, sebanyak 158.080 personel Linmas juga turut serta dalam proses pengamanan.
Untuk diketahui, Pemilu 2019 digelar pada hari Rabu, tanggal 17 April 2019 esok lusa. Pemilihan kali ini tergolong paling rumit sepanjang Pemilu digelar di Indonesia, karena terdapat lima pemilihan yang dilakukan pada waktu yang sama. Yakni, pemilihan presiden dan wakilnya, pemilihan anggota DPD, pemilihan anggota DPR, pemilihan anggota DPR provinsi dan pemilihan anggota DPR kabupaten maupun kota.
