Manfaat Nasi Jagung Bagi Penderita Diabetes
SURABAYA, FaktualNews.co – Nasi jagung atau biasa disebut nasi empog merupakan salah satu makanan khas indonesia yang berbahan dasar jagung yang telah tua dan ditumbuk.
Nasi jagung sangat familiar dikalangan masyarakat di pulau Jawa, khususnya Jawa Tengah, Jawa Timur, Flores, Sumbawa, dan pulau Timor. Sebenarnya alasan dibuatnya nasi jagung ini sebagai pengganti manfaat nasi putih.
Hal ini dikarenakan harga beras yang cukup mahal pada zaman dahulu, bagi kalangan menengah ke bawah yang kesulitan untuk membeli beras.
Kandungan Nutrisi Dalam Nasi Jagung
Meskipun dianggap murah, akan tetapi nasi jagung memiliki kandungan nutrisi yang tak kalah tinggi daripada nasi yang terbuat dari beras. Bahkan memiliki nilai gizi yang lebih tinggi dari beras. Adapun kandungan nutrisi yang terdapat dalam nasi jagung seberat 100 gram :
Nutritional Value :
Kandungan Gizi | Jumlah gizi |
Energi | 150 Kcal |
Karbohidrat | 11,4 g |
Serat | 0,4 g |
Lemak | 0,6 g |
Protein | 6,8 g |
Vitamin A | 30 RE |
Thiamin (Vit. B1) | 0,07 mg |
Riboflavin (Vit. B2) | 0,04 mg |
Niacin (Vit. B3) | 60 mg |
Vitamin C | 3 mg |
Kalsium | 2 mg |
Zat Besi | 0,3 mg |
Fosfor | 47 mg |
Fitonutrien Antioksidan :
- Anthocyanin, yaitu pigmen yang terdapat pada berbagai jenis tumbuhan yang bisa larut dalam air. Senyawa ini berperan sebagai antioksidan untuk menangkal radikal bebas.
- beta-karoten, yaitu untuk melindungi sel dari kerusakan
- Asam caffeic, antioksidan yang dapat menghambat karsiogenesis, serta menjadi imunomodulator dan kegiatan antiinflammtory .
- Asam coumaric, antioksidan yang dapat mengurangi resiko kanker
- ferulic acid, antioksidan yang reaktif terhadap radikal bebas
- lutein, yaitu senyawa xanthophylls yang memberikan pigmen kuning secara alami pada tanaman. Fungsinya adalah sebagai antioksidan yang efektif meningkatkan kepadatan optik dari pigmen makula pada mata.
- Asam syringic, yaitu bahan kimia yang ditemukan dalam banyak tanaman dan makanan yang berfungsi sebagai suplemen untuk meningkatkan kinerja atletik, kelelahan, penurunan berat badan, kanker, HIV / AIDS, herpes, dan beberapa kondisi lainnya.
- Asam vanilat, yaitu salah satu senyawa fenolic yang memiliki sifat sebagai antioksidan sebagai peredam radikal bebas
- Asam protocatechuic, yaitu sejenis asam fenolic yang ditemukan dalam berbagai jenis tanaman yang berfungsi untuk menormalkan sel kanker
- Zeaxanthin, merupakan salah satu karotenoid alkohol yang paling umum ditemukan di alam yang berfungsi untuk menjaga kesehatan mata.
Nasi jagung ternyata banyak memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh, karena adanya kualitas nutrisi yang cukup tinggi di dalam bahan pokok pembuatannya, yaitu jagung.
Selain lezat, nasi jagung juha dikenal kaya akan phytochemical, serta memberikan perlindungan tubuh dari beberapa penyakit kronis. Berikut ini beberapa manfaat kesehatan nasi jagung :
- Sumber energi
Nasi jagung merupakan sejenis makanan pokok yang dapat dijadikan sebagai alternatif penghasil energi dalam tubuh. kkarena bahan dasar pembuatnya dari manfaat jagung yang merupakan sumber yang kaya akan kalori. Kandungan kalori yang terdapat dalam nasi jagung berkisar 345 per 100 gramnya.
- Mengatasi gangguan pencernaan
Kandungan serat yang terdapat dalam nasi jagung dapat memenuhi sekitar 18.4% dari jumlah yang disarankan perharinya. Hal tersebut menjadikan nasi jagung sangat bermanfaat untuk membantu menurunkan berbagai gangguan pencernaan seperti wasir dan sembelit.
Serat merupakan zat yang berfungsi untuk membantu masalah buang air besar, yaitu dengan cara merangsang gerak peristaltik dan bahkan merangsang produksi asam lambung dan empedu. Serat juga banyak terdapat pada :
- Mengatasi keluhan diare
Kandungan serat dalam manfaat nasi jagung juga dipercaya mampu mengurangi kemungkinan Irritable Bowel Syndrome (IBS) dan diare.
- Mencegah penyakit kardiovaskular
Kandungan lemak dan efek anti-aterogenik yang terdapat dalam manfaat nasi jagung dipercaya mampu menurunkan resiko gangguan kardiovaskular, yaitu dengan cara mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh.
Hal ini dapat mengurangi kemungkinan tersumbatnya arteri, mengurangi tekanan darah, serta mengurangi resiko serangan jantung dan stroke. Manfaat seperti nasi jagung ini juga terdapat pada :
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Dalam sajian nasi jagung, juga terdapat kandungan beta-karoten yang merupakan sumber dari manfaat vitamin A. Kita mengetahui bahwa Vitamin A dapat bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
- Menurunkan resiko kanker
Kandungan serat dalam nasi jagung mampu menurunkan resiko terjadinya kanker usus besar. Selain itu, dalam nasi jagung juga kaya akan kandungan asam fenolik, yaitu senyawa ferulic yang menjadi agen anti kanker.
Dimana senyawa ini telah terbukti efektif dalam memerangi tumor pada kanker payudara dan kanker hati. Kandungan anthocyanin yang terdapat dalam nasi jagung juga mampu memerangi radikal bebas yang menjadi pemicu penyebab kanker.
- Mencegah anemia
Kandungan manfaat zat besi dalam olahan jagung dapat membantu mencegah anemia, karena senyawa ini mampu membantu produksi sel-sel darah merah dalam tubuh.
- Menjaga kesehatan tulang
Kandungan manfaat kalsium, fosfor, serta magnesium dalam dalam nasi jagung dapat membantu menjaga kesehatan tulang. Dengan mengatur pertumbuhan tulang secara normal serta meningkatkan kekuatannya.
- Menjaga fungsi ginjal
Kandungan mineral seperti forfor dalam manfaat nasi jagung juga sangat penting untuk menjaga kinerja fungsi organ ginjal agar tetap dalam kondisi normal.
- Baik untuk wanita hamil
Kandungan lain dari nasi jagung adalah asam folat yang diketahui sangat penting bagi pertumbuhan janin. Karena jika seorang wanita yang sedang hamil mengalami kekurangan asam folat dapat berakibat cacat maupun penurunan berat badan saat bayi dilahirkan. Selain itu, mengkonsumsi nasi jagung juga dapat melancarkan produksi asi.
Kandungan asam folat juga terdapat pada :
- Menjaga kesehatan mata
Kandungan senyawa karotenoid yang terdiri dari luthein dan zeaxanthin yang memberikan pigmen warna kuning pada jagung sangat berguna untuk menjaga mata agar tetap sehat. Senyawa ini akan menghindari katarak, maupun gangguan penglihatan lainnya.
- Melancarkan buang air kecil
Sifat diuretik yang terdapat dalam jagung dapat mencegah terjadinya infeksi pada saluran kemih, serta dapat mengobati asam urat dan mencegah gangguan batu ginjal.
Manfaat Nasi Jagung untuk Penderita Diabetes
Salah satu perbedaan nasi jagung dengan nasi putih adalah kandungan karbohidrat yang ada di dalamnya. Kandungan karbohidrat yang terdapat di dalam nasi putih merupakan karbohidrat sederhana, sedangkan kandungan karbohidrat pada nasi jagung merupakan bentuk karbohidrat kompleks.
Saluran pencernaan akan mencerna karbohidrat kompleks secara lambat. Hal ini bisa menyebabkan kadar gula dalam tubuh mengalami kenaikan secara lambat pula.
Hal ini bisa menyebabkan rasa kenyang dalam perut akan bertahan lebih lama, sehingga menjadikan karakteristik makanan yang terbuat dari jagung sangat bermanfaat bagi penderita diabetes dan juga orang-orang yang sedang melakukan diet untuk menurunkan berat badan.
Selain itu, mengkonsumsi makanan yang berasal dari bahan jagung dapat membantu dalam pengelolaan non-insulin dependent diabetes mellitus (NIDDM) dan efektif terhadap hipertensi karena adanya phytochemical fenolik di seluruh jagung. Senyawa fitokimia dalam jagung dapat mengatur penyerapan dan pelepasan insulin dalam tubuh.
Manfaat nasi jagung di atas, didapatkan dengan proses pembuatan nasi ini tergolong sedikit rumit. Namun pada saat dulu, hal tersebut tak menyulutkan niat masyarakat untuk mengkonsumsi sebagai bahan makanan alternatif yang lebih murah.
Hal yang perlu diperhatikan saat pengolahan nasi jagung adalah takaran air yang harus pas, karena jagung terkenal banyak menyerap air.