Bayi yang dibuang di dalam kardus saat dibawa ke Puskesmas Wonoayu Sidoarjo.
SIDOARJO, FaktualNews.co – Petugas Kepolisian Sektor Wonoayu, Polresta Sidoarjo terus melakukan penyelidikan di lokasi penemuan bayi dalam kardus di Desa Sono RT 01 RW 02, Desa Candinegoro, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo, Jawa Timur.
“Setelah ditemukan bayi di kawasan Candinegoro, kami perintahkan Reskrim dan anggota untuk mencari barang bukti dan saksi-saksi,” kata Kapolsek Wonoayu, AKP Anak Agung Gede Putra, Senin (29/4/2019).
Bayi yang berada di dalam kardus kemasan kecap tersebut diduga hasil hubungan gelap. Pasalnya, bayi tersebut masih terlihat segar dan kondisi tali pusarnya belum terpotong dan masih berlumuran darah. “Terkait dugaan itu, masih kami lakukan penyelidikan,” tuturnya.
Untuk perawatan bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut, pihaknya melakukan kordinasi dengan pihak Puskesmas Wonoayu. “Bayinya sehat sekali. Untuk itu kami bawa ke Puskesmas agar dirawat secara intensif,” kata Gede.
Sementara itu, Bidan Jaga Piket Bersalin Puskesmas Wonoayu Tri Agustin mengatakan, bayi tersebut memiliki berat badan 2,6 kilogram dan panjang 48 centimeter. “Diperkirakan usia bayi sampai ditemukan, berusia sekitar 2 jam,” kata dia.
Waktu tiba di Puskesmas, lanjut Tri, langsung dilakukan pemeriksaan dan perawatan khusus, karena bayi ini dalam kondisi baru saja dilahirkan oleh ibunya yang tidak bertanggung jawab.
“Tadi sudah di kasih Imunisasi, vitamin K, salep mata untuk mencegah infeksi dan alhamdulillah ada teman sejawat yang rela memberikan asi kepada si bayi,” pungkas Tri.
