Jasad Korban Ledakan Tangki di Surabaya, Terlempar hingga ke Rumah Warga
SURABAYA, FaktualNews.co – Arif Agung Nugroho (35), korban tewas akibat ledakan tanki bekas minyak goreng di Kenjeran, Kota Surabaya, ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Bahkan, ia terpental ratusan meter hingga menimpa atap rumah warga yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Tubuh korban pun hancur tak terbentuk tergeletak di salah satu kamar rumah warga di Jalan Nambangan-Kedinding Lor, Gang Langsep Nomor 7, Kenjeran, Kota Surabaya.
Nunuk (50) sang pemilik rumah menuturkan, ketika itu dirinya tengah berada di dalam rumah bersama anak dan ketiga cucunya. Tiba-tiba, terdengar ledakan keras yang berasal dari PT Surya Mitra Tirta Kencana.
“Lalu bruk suara dari kamar sebelah, saya kaget. Gemetaran, ada orang yang jatuh,” kata Nunuk kepada media ini, Senin (29/4/2019).
Karena takut, ia pun segera keluar meninggalkan rumah bersama anggota yang lain. Rupanya, nasib sama juga dialami tiga tetangganya yang lain. Atap rumah mereka runtuh akibat peristiwa ledakan yang terjadi.
Beberapa saat kemudian, anggota kepolisian dari Polsek Kenjeran datang dilokasi kejadian untuk menyelidiki kasus ledakan tersebut. Disusul, sejumlah petugas instansi terkait seperti petugas Damkar, Linmas dan Satpol PP Pemkot Surabaya.
Korban tewas pun akhirnya dilarikan menuju kamar jenazah RSUD dr Soetomo, Surabaya. Termasuk satu orang korban luka-luka yang lain bernama Abu, juga dilarikan ke rumah sakit tersebut untuk menjalani perawatan intensif.
Diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi yang diduga kuat berasal dari tanki berkapasitas 20 ribu liter yang tengah dilakukan pengelasan oleh pekerja PT Surya Mitra Tirta Kencana.
Lantaran tanki dalam kondisi tertutup dan kedap udara, ledakan pun terjadi akibat panas yang dihasilkan dari sistem pengelasan bereaksi.
