Penilaian Idol for Road Safety di Ponpes Raden Paku Trenggalek.
TRENGGALEK, FaktualNews.co – Torehan prestasi yang cukup membanggakan kembali di raih Polres Trenggalek. Torehan tersebut diraih dalam ajang perlombaan Pondok Pesantren Idol for Road Safety (Poniras) dalam rangka Millenial Road Safety Festival (MRSF) tingkat Polda Jawa Timur.
Penyerahan piala dan penghargaan, digelar oleh Direktorat Lalu Lintas Polda Jatim di Gedung Airlangga Convention Center Unair Kampus C Surabaya secara seremonial, pada Sabtu (11/5/2019).
Kasatlantas Polres Trenggalek, AKP Suprihanto mengatakan, keberhasilan tersebut merupakan berkah terindah di bulan suci Ramadhan. Selain kerja keras dan kerjasama yang telah dibangun apik antara pihak Satlantas Polres Trenggalek dengan semua pihak.
“Polres Trenggalek kembali menoreh prestasi yang cukup membanggakan. Kali ini meraih juara II kategori performance Polres tipe C yang diwakili oleh pondok pesantren MA. Plus Raden Paku Trenggalek,” ucapnya, Minggu (12/5/2019).
Menurut Suprihanto, selama ini pihaknya memang telah bekerjasama dengan Ponpes Raden Paku khususnya terkait dengan program edukasi pelopor keselamatan berlalu lintas termasuk police goes to school kerap kali di gelar di Ponpes tersebut.
Tak heran jika kemudian pondok pesantren modern Raden Paku Trenggalek ditunjuk sebagai perwakilan tingkat Polres mengingat kualitas dan pemahaman santri terkait kelalulintasan terbilang mumpuni.
“Kami ucapkan terima kasih kepada pengasuh Ponpes Raden Paku, para kyai, ustaz dan santri yang telah berlatih keras serta para anggota Satlantas yang telah mengarahkan dan membimbing tanpa kenal lelah hingga meraih prestasi yang membanggakan ini,” ujarnya.
Disampaikan Suprihanto, lomba Poniras Ditlantas Polda Jatim ini di laksanakan pada bulan Desember 2018 yang lalu dengan beberapa indikator penilaian diantaranya 12 gerakan pengaturan lalu lintas, tes tulis dan pidato tentang kelalulintasan.
“Lomba Idol For Road Dafety itu sendiri diselenggarakan sebagai Ditlantas Polda Jatim, upaya menggelorakan semangat dan kesadaran masyarakat khususnya kalangan santri tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas,” pungkasnya. (*)
