SIDOARJO, FaktualNews.co – Jelang arus mudik lebaran 2019, Satuan Lalu Lintas Polresta Sidoarjo mulai memetakan jalur rawan macet serta rawan kecelakaan di Kabupaten Sidoarjo. Diantaranya Balongbendo, Tarik, Krian, Taman atau jalur Nasional.
“Itu jalan nasional penghubung antarkota. Volume kendaraan tinggi, sementara kondisi jalan banyak bergelombang dan masuk kategori jalur tengkorak,” ucap Kasat Lantas Polresta Sidoarjo, Kompol Fahrian Saleh Siregar, Selasa (14/5/2019).
Oleh karenanya, jalur tersebut akan menjadi perhatian serius aparat kepolisian dengan cara mendirikan pos-pos pengamanan. Rencananya ada 10 pos dibeberapa titik di jalur tersebut antara lain Waru, Taman, Krian, Balongbendo. Sedangkan jalur lainnya yakni Gedangan, Candi dan lainnya.
“Anggota juga akan kami sebar. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Utamanya antisipasi macet dan kecelakaan lalu lintas,” katanya.
Selain pos pengamanan, pihaknya juga mendirikan pos pelayanan diantaranya Terminal Purabaya Surabaya dan ditengah-tengah kota yakni Taman Pinang Indah. “Untuk pos pelayanan, bakal dipusatkan di dua titik. Yakni di Terminal Purabaya dan Taman Pinang Indah (TPI),” terangnya.
Tidak hanya di jalan raya protokol, jalan tol juga menjadi atensi aparat kepolisian. “Tahun ini sudah ada pola-pola yang disiapkan untuk pengamanan jalan tol. Khususnya mengantisipasi peristiwa kecelakaan di jalan tol,” ungkapnya.
Seperti di jalur nasional, jalan tol juga akan didirikan pos-pos pengamanan dan pelayanan. Namun, yang menjadi leading sectornya adalah Polda Jatim. “Misalnya jalan tol yang berada di wilayah Sidoarjo. Pengamanannya tetap Polda Jatim, sedangkan Polresta Sidoarjo bersifat membantu,” pungkasnya.