Jalur Jombang – Pantura Rawan Macet, Polisi Siapkan Rekayasa Lalin di Jembatan Ploso
JOMBANG, FaktualNews.co – Memasuki H minus dua (H-2) Lebaran, arus lalu lintas di Jembatan Ploso Jombang, Jawa Timur, masih nampak lancar. Namun demikian, polisi mempersiapkan rekayasa lalu lintas di jalur tersebut.
Hal ini lantaran jembatan Ploso merupakan salah satu jalur arteri yang rawan terjadi kemacetan setiap tahun saat memasuki arus mudik dan arus balik lebaran. Jembatan Ploso, merupakan satu-satunya jalur yang menghubungkan Kabupaten Jombang dan Pantura (Tuban – Lamongan) serta beberapa wilayah Nganjuk dan Mojokerto.
Kepala Unit Lalu Lintas Polsek Ploso, AKP Nanang Sujianto, mengatakan, rekayasa lalu lintas ini dilakukan mengingat jembatan Ploso yang membentang diatas sungai Brantas ini kondisinya cukup sempit.
Padatnya arus kendaraan dari sejumlah arah, diprediksi cukup membuat jalur tersebut terjadi tumpukan kendaraan.
“Memang kondisi jembatan Ploso ini sempit sehingga ini yang menjadi faktor utama kemacetan dari arah Pantura (Lamongan-Tuban) menunju Jombang atau Jombang menuju Pantura,”ujar Nanang, Senin (3/5/2019).
Nanang menjelaskan, untuk menghindari kemacetan di jembatan Ploso ini, Petugas telah mempersiapkan sejumlah langkah, diantaranya untuk kendaraan dari arah Jombang atau selatan tidak langsung belok ke kanan melainkan ke kiri menuju arah jalan Desa Rejoagung dan keluar tepat di depan Polsek Ploso atau kembali ke jalur arteri lagi.
“Jika terjadi kemacetan dari arah Jombang maka kendaraan akan dibelokkan di lampu merah Desa Sentul menuju arah penyeberangan sungai Brantas ke Mojokerto,”pungkasnya.
