FaktualNews.co

Pria Bertato ini Diketahui Tewas Setelah 3 Hari, Begitu Terdengar Tangis Balitanya

Peristiwa     Dibaca : 1465 kali Penulis:
Pria Bertato ini Diketahui Tewas Setelah 3 Hari, Begitu Terdengar Tangis Balitanya
FaktualNews.co/Muhammad Hatta
Kondisi Korban saat ditemukan meninggal di dalam kamar rumahnya.

JEMBER, FaktualNews.co – Pria bernama Fauzi (40) warga Perumahan Kaliwining Asri Blok C6, Dusun Bedadung Kulon, Desa Kaliwining, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember, Jawa Timur, ditemukan meninggal di dalam kamar rumahnya, Rabu (14/8/2019) sore.

Jenazah pria yang dikenal tertutup oleh warga sekitar, dan memiliki ciri bertato di beberapa bagian tubuhnya itu, ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa dalam posisi terlentang di atas kasur di dalam kamarnya setelah 3 hari.

Warga baru mengetahui jika korban meninggal, setelah tercium bau menyengat dari rumahnya, dan terdengar suara tangis balita.

“Pak Fauzi itu hanya tinggal berdua dengan anaknya yang masih berumur 14 bulan, dan istrinya sedang kerja jadi TKW di Taiwan,” kata Ribut, warga yang pertama kali mengetahui kondisi korban.

Ribut yang juga masih bapak angkat korban, mengaku baru mengetahui jika anaknya itu meninggal, setelah tercium bau menyengat dari rumah.

“Saat itu tercium bau menyengat, dan suara anaknya menangis. Kemudian didobrak pintu rumahnya, ya kondisinya begitu (meninggal dengan posisi terlentang di atas kasur dalam kamar belakang),” terangnya.

Saat ditemukan, anaknya yang berinisial N masih berumur 14 bulan, sedang dalam kondisi memeluk bapaknya itu.

“Saat ditemukan, anaknya sedang memeluk bapaknya sambil menangis. Setelah itu, petugas Puskesmas memberikan pertolongan dengan menambah nutrisi karena kekurangan cairan,” kata AKP Sutarjo, Kapolsek Rambipuji, saat dikonfirmasi terpisah.

Diduga, kematian korban karena sakit. “Kalau dari keterangan warga, terakhir diketahui, hari Sabtu malam masih cangkruk di depan rumah, dan diberi nasi kotak dari tasyakuran. Kemudian Minggu pagi masih terlihat di rumahnya. Sore hingga sekarang ini sudah tidak terlihat. Dugaan kematian karena sakit,” jelasnya.

Namun untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut, jenazah korban dibawa ke RSD dr. Soebandi Jember.

“Untuk nantinya dipastikan kematian korban, sembari menunggu istrinya pulang dari luar negeri karena kerja sebagai TKW,” katanya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Arief Anas
Tags