Rebutan tumpeng pasca prosesi kirap pusaka.
TRENGGALEK, FaktualNews.co – Hari Jadi Trenggalek ke-825 sukses digelar, dengan telah diawalinya serangkaian prosesi yang dilaksanakan sebelumnya.
Puncak pelaksanaan hari jadi Trenggalek ke-825 tepatnya, pada tanggal 31 Agustus dimula dari Desa Kamulan dengan mengarak pusaka piandel milik Kabupaten Trenggalek.
Selain kirap pusaka, juga terdapat tumpeng agung dalam arak-arakan tersebut. Dan berakhir dalam prosesi di Pendopo Manggala Praja Nugraha.
Kemasan upacara Hari Jadi kali ini bekerjasama dengan Kraton Yogyakarta. Mulai dari prajurit hingga kereta kencananya yang dipakai Bupati Trenggalek.
Kemasan yang diambil tersebut memiliki maksud dan tujuan, yakni tentang kesejahteraan dipesisir selatan mulai dari Malang, Trenggalek dan Yogyakarta.
Bupati Trenggalek, Moch Nur Arifin menuturkan, dengan adanya tujuan yang sama maka diharapkan kedepan ekonomi di kawasan selatan semakin tumbuh dan perkembang.
“Maka bertepatan Hari Jadi Trenggalek ke-825 kali ini, kita menjalin kerja sama dengan Pemerintah Daerah Istimewa Jogjakarta serta satuan Kraton Jogjakarta, ada tujuan yang sama,” ungkap Arifin, Sabtu (31/8/2019).
Disampaikan Arifin, dalam prosesi Hari Jadi kali ini juga ada tumpeng agung yang merupakan simbol harapan semoga masyarakat Trenggalek tidak kekurangan pangan.
Selain itu, juga ada air yang di ambil dari sumber di 14 kecamatan yang ada di Trenggalek dengan harapan Trenggalek tidak kekurangan air.
“Tadi juga ada pembagian pupuk untuk para petani, agar 60 persen masyarakat yang berprofesi sebagai petani ini bisa sejahtera,” jelasnya.
Sakral dan meriahnya pelaksanaan prosesi Hari Jadi Trenggalek ke-825 juga dirasakan warga masayarakat.
Seperti yang dialami Imammudin warga Desa Prigi yang juga ikut menyaksikan mulai pagi. Bahkan ia juga ikut dalam berebut tumpeng agung dan merasakan segarnya air yang diambil dari 14 sumber gang ada di Trenggalek.
” Kami sebagai masyarakat, pastinya sangat bersyukur. Karena Trenggalek hari ini merayakan Hari Jadi yang ke-825. Semoga Trenggalek selalu diberi berkah melimpah, aman dan pastinya selalu mendapat ridho dari Tuhan,” pungkasnya.
