Soroti Kinerja Perangkat, Mahasiswa-Pemuda Geruduk Balai Desa Ambender Pamekasan
PAMEKASAN, FaktualNews.co-Sejumlah pemuda dan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Pembangun Desa (AMPD) mendatangi balai Desa Ambender, Kecamatan Pegentenan, Pamekasan. Senin(23/09/2019).
Mereka mempertanyakan dan menyoroti sejumlah persoalan yang terjadi di desa Ambender. Terutama keberadaan struktur dan perangkat desa yang dinilai tidak jelas sejak 2017, pasca pelantikan Saifuddin sebagai Kades Ambender.
Ketua AMPD Pamekasan, Junaidi menyampaikan, keberadaan struktur organisasi desa tidak jelas. Ini diperkuat beberapa struktur yang ada hanya sebatas nama dan tanpa kinerja maksimal.
Terutama di posisi strategis dan vital di pemerintahan desa. Seperti keberadaan Sekretaris Desa (Sekdes) yang hingga hari ini belum jelas.
“Sejak Kades Saifudin menjabat pada 2017, struktur desa tidak jelas. Terutama posisi sekdes yang sudah dua kali berganti nama,” kata Junaidi.
Keberadaan struktur perangkat desa, jelas Junaidi, terdapat kejanggalan.
Sekdes Ambender yang sebelumnya dijabat Abd Ghafur, selang beberapa hari kemudian digantikan oleh Hendri yang tidak lain adalah anak dari Kades Saifuddin.
“Awalnya sekdes dijabat Abd Ghafur yang tidak pernah kelihatan batang hidungnya di Desa Ambender. Tapi kemudian, diganti Hendri tanpa pengumuman,” katanya.
Sebetulnmya, sambung Junaidi, ia bersama temannya hendak menyampaikan banyak persoalan kepada kades.
Namun karena kades dan sekdes tidak ada di kantor, mereka gagal menyampaikan persoalan secara langsung kepada kades.
Salah satu perangkat menyampaikan, keduanya sedang perjalanan ke luar.
Junaidi berjanji akan kembali mendatangi balai desa untuk menyampaikan berbagai aspirasi demi kebaikan Desa Ambender ke depannya.