SURABAYA, FaktualNews.co – Selama ini mungkin Anda pernah mendengar soal perempuan yang bisa orgasme berulang dalam satu sesi.
Namun tahukah Anda ternyata pria memiliki tujuh jenis orgasme? Kira-kira orgasme apa sajakah itu dan bagaimana cara mencapainya?
Berikut ini penjelasan lengkap yang dilansir The Asian Parent dari pakar seks dan hubungan, Lovehoney Annabelle Knight.
1. Ejakulasi atau orgasme standar
Ini adalah tipe umum orgasme yang dialami sebagian besar pria ketika mereka berhubungan seks.
Ketika seorang pria dirangsang secara fisik atau psikologis, ia mengalami ereksi. Darah mengalir ke dalam korpora (jaringan kenyal yang membentang sepanjang penis) menyebabkan penis tumbuh dalam ukuran dan menjadi kaku. Testis kemudian ditarik ke arah tubuh saat skrotum mengencang.
Semen kemudian dipaksa masuk ke uretra oleh serangkaian kontraksi otot-otot dasar panggul dan kelenjar prostat. Hal ini membuat penis dalam proses yang disebut ejakulasi.
“Fakta menyenangkan, kecepatan rata-rata ejakulasi pria adalah 28 mil per jam. Tapi air mani melambat hingga 4 mil per jam saat mereka mencapai vagina,” ujar Knight.
2. Orgasme campur atau orgasme seluruh tubuh
Orgasme campuran terjadi ketika beberapa area tubuh disentuh dan dinikmati secara bersamaan.
“Mereka dapat terjadi ketika Anda berada di tengah-tengah hubungan seks yang cepat atau ketika Anda perlahan-lahan membangun menu utama seks,” jelas Knight.
“Ini adalah cara terbaik untuk mendapatkan banyak zona sensitif seksual yang menyala sekaligus,” tambahnya.
3. Orgasme berlipat ganda
Kelipatan orgasme atau multiple orgasms dapat berupa sekuensial (ketika Anda orgasme, istirahat, dan kemudian orgasme lagi) atau serial (satu orgasme demi satu tanpa istirahat di antaranya).
Jika Anda menginginkan lebih banyak, Knight menyarankan untuk mencoba gaya berurutan terlebih dahulu.
“Orgasme, lalu beristirahat selama 30 menit (dikenal sebagai periode pemurnian ketika tubuh laki-laki pulih setelah orgasme, selang waktu ini meningkat ketika pria bertambah tua) dan nikmati oksitosin tambahan (dikenal sebagai hormon cinta yang disekresikan selama sex) membanjiri otak. Kemudian kembali untuk ronde kedua!” jelas Knight.
Menurut survei terhadap 1.000 pria oleh Lovehoney, dua pertiga pria (67%) telah mengalami orgasme jenis ini.
4. Mimpi basah termasuk ke dalam orgasme pada pria
Tidak hanya untuk remaja laki-laki, mimpi basah terjadi ketika seorang pria orgasme tanpa sadar saat dia tidur karena mimpi. Ini bisa karena mimpi yang erotis.
“Sekitar 8% dari mimpi kita memiliki konten seksual, mimpi basah lebih umum terjadi pada pria dewasa daripada yang dipikirkan banyak orang,” ungkap Knight.
5. Orgasme panggul
Orgasme panggul bisa dicapai dengan menyempurnakan praktik yang dikenal edging.
Saat melakukan penetrasi, biasanya seorang pria akan merasakan nikmat mulai dari biasa hingga ke puncak dan mencapai orgasme. Teknik ini dilakukan dengan menahan pria mencapai titik tertinggi dalam aktivitas seksnya.
Bila pria sudah berada di tengah-tengah kenikmatannya, mereka harus menurunkan atau memperlambat penetrasi.
“Edging adalah cara yang efektif untuk memperpanjang kinerja Anda dan memiliki kontrol yang lebih besar terhadap orgasme Anda. Jika Anda berhasil secara efektif, ketika orgasme datang, jauh lebih eksplosif,” ujar Knight.
6. Orgasme pada pria di bagian prostat
Ternyata G-spot pada pria kelenjar prostat, AKA-P-spot.
Titik yang menyenangkan ini adalah kelenjar seukuran kenari kecil yang diakses melalui anus. Kelenjar ini ada di dalam tubuh di dasar kandung kemih dan dapat paling mudah dirangsang oleh pasangan dengan jari telunjuk.
Menurut Knight, P-spot sangat sensitif dan pria dapat orgasme saat digosok dengan lembut.
“Stimulator prostat telah dikembangkan secara khusus untuk kesenangan prostat,” tambahnya.
7. Orgasme kering
Percaya atau tidak pria tidak perlu ejakulasi saat mereka orgasme.
“Meskipun kita sering mengaitkan orgasme pria dengan ejakulasi, itu tidak harus menjadi bagian dari persamaan untuk seorang pria untuk orgasme,” kata Knight.
“Dikenal sebagai orgasme kering, sebagian kecil pria dapat orgasme tanpa menghasilkan cairan apa pun,” pungkasnya.