Gegara Tolak Beri Uang untuk Mabuk, Waker SPBU di Jember Dihabisi Tetangga
JEMBER, FaktualNews.co–Tumin (55) penjaga malam (waker) Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Jambearum Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, dibunuh tetangganya sendiri Iwan (30) warga Dusun Krajan, desa setempat, Rabu (9/10/2019) pagi.
Terkait motif yang sejak tadi diselidiki Reskrim Polsek Puger, terungkap ada unsur sakit hati dan dendam dari pelaku. Pasalnya korban enggan memberikan uang untuk beli minuman keras (miras) permintaan pelaku.
“Untuk motif pembunuhan ini, karena korban menolak memberi uang kepada pelaku. Uang itu mau digunakan untuk mabuk (beli miras),” ujar Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal saat mendatangi TKP.
Terungkapnya motif tersebut, kata Alfian, juga diketahui dari rekaman CCTV yang ada di ruang tamu SPBU Jambearum, tempat korban dibantai oleh pelaku.
“Dari hasil pemeriksaan polisi, motif pembunuhan karena pelaku sakit hati itu. Rencananya untuk pesta miras, tapi korban selalu menolak,” terangnya.
Sementara itu menurut Didik, rekan kerja Tumin, korban dikenal orang yang pendiam.
“Memang benar korban bekerja sebagai waker SPBU. Bahkan sejak masih tahap renovasi, beliau ini penjaga malamnya,” ucapnya.
Sekitar pukul 07.00 WIB, Didik mengaku kaget ketika melihat kondisi korban pertama kalinya.
“Saat itu saya dikabari sekitar jam 7 pagi, dan kaget ketika melihat korban sudah meninggal, bersimbah darah di ruang sana itu (ruang tamu kantor SPBU). Saya terakhir bertemu korban tiga hari lalu, dan sempat ngobrol,” tuturnya.