Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab menghadiri Rakornas Forkopimda se Indonesia
JOMBANG, FaktualNews.co – Bupati Jombang Hj Mundjidah turut serta menghadiri Rakornas Forkopimda se-Indonesia di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat , Rabu pagi (13/11/2019).
Sekitar 3000 pejabat dari pemerintah daerah tingkat satu, tingkat dua Bupati, Walikota, DPRD unsur Forkopimda se Indonesia hadir, termasuk Bupati Jombang Hj Mundjidah beserta Forkopimda Kabupaten Jombang.
Bertema Sinergi Untuk Indonesia Maju, acara ini bertujuan untuk menyinergikan dan menyelaraskan visi misi dan rencana pembangunan lima tahun kedepan Presiden dengan Pemerintah Daerah se Indonesia.
Harapannya, melalui pertemuan ini akan terbentuk kesesuaian program sebelum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang disahkan.
Lima program prioritas Presiden dan Wakil Presiden, Joko Widodo dan Ma’ruf Amin diantaranya Pembangunan SDM, Kesehatan dan Pendidikan, pembangunan infrastruktur, penyebaran regulasi, reformasi birokrasi dan transformasi ekonomi.
Jokowi dalam sambutan Pembukaan Rakornas Indonesia Maju Pemerintah Pusat dan Forkopimda berpesan, jangan membuat banyak peraturan terlebih yang membebani rakyat.
Presiden Indonesia yang berasal dari Solo tersebut juga mengabsen satu per satu peserta yang hadir, mulai dari Ketua DPRD, Gubernur, Walikota hingga Bupati.
“Ini ada Ketua DPRD benar? gubernur, wali kota, bupati ada semua? Saya sudah pesan kepada ketua dan pimpinan DPR. Saya pesan juga kepada DPRD Provinsi Kabupaten dan Kota serta gubernur, bupati dan wali kota jangan banyak-banyak buat peraturan daerah, peraturan gubernur dan peraturan walikota,” ucap Jokowi.
“Negara ini sudah kebanyakan peraturan. Negara kita ini bukan negara peraturan. Semua diatur malah terjerat sendiri. Hati-hati stop itu. Apalagi peraturan daerah yang justru meruwetkan dan membebani rakyat, stop,” sambung Jokowi.
Presiden Joko Widodo bersama segenap aparatur negara menghadiri Rakornas Forkopimda se Indonesia
Presiden juga menilai, karena kebanyakan aturan maka kecepatan negara dalam bergerak, utamanya memutuskan perubahan-perubahan menjadi tidak sigap. Padahal, dewasa ini negara sebesar apapun ingin bergerak fleksibel dan cepat merespon setiap perubahan yang datang.
Presiden mengingatkan agar jajaran Pimpinan Daerah bisa bersinergi dan berkomunikasi dengan baik. Menurutnya penting sekali hubungan harmonis antara Pimpinan Daerah juga Forkopimda.
”Kalau salah satu tidak rukun, akan jadi masalah besar dalam menangani daerah”, tutur Jokowi.
Pasca Rakornas, Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab menuturkan segenap pimpinan daerah memiliki hubungan yang harmonis.
“Alhamdulillah, Pimpinan Daerah, Forkopimda di Kabupaten Jombang selalu harmonis, selalu kompak, suasananya selalu kondusif, dapat bersinergi, berkomunikasi dengan baik, sebab hal ini menjadi kunci sukses dalam melaksanakan pembangunan.
Lebih lanjut, Hj. Mundjidah Wahab menegaskan akan melakukan percepatan pembangunan serta akan meningkatkan layanan satu atap.
“Tentu Atas nama Pemerintah Kabupaten Jombang, kami bersama Forkopimda Kabupaten Jombang siap menindaklanjuti, mendukung, mensinergikan serta menyelaraskan program sebagaimana hasil keputusan Rakornas 2019, kita telah melakukan percepatan-percepatan pembangunan dan meningkatkan pelayanan satu atap, kita siap melaksanakan program -program yang telah disampaikan oleh Presiden Jokowi”, tutur Hj. Mundjidah Wahab Bupati Jombang usai Rakornas.
