Pengendara Motor Jatuh dari Atas Jembatan dan Hilang di Sungai Sampeyan Baru
SITUBONDO, FaktualNews.co – Sugiyanto (37), warga Desa Lumutan, Kecamatan Botolinggo, Kabupaten Bondowoso, diduga tengelam di sungai Sampeyan Baru setelah terjatuh dari jembatan eks jembatan rel Widuri di Dusun Preajekan Lor Desa Desa Prajekan, Kecamatan Prajekan Kabupaten Bondowoso, pada Rabu (25/12/2019) malam.
Petugas gabungan Bondowoso dan Situbondo pun melakukan pencarian terhadap korban yang diduga tenggelam ke sungai berkedalaman dua meter tersebut.
Diperoleh informasi, kabar dugaan tenggelamnya Sugiyanto itu pertama kali diketahui oleh Wiryo (11) warga Desa/Kecamantan Prajekan. Saat itu, bocah kelas V SD mendengar suara seperti benda terjatuh ke sungai. Setelah dicek dia hanya mendapati sepeda motor yang kecantol di pinggiran jembatan.
Wiryo selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Ketua RT setempat kemudian dilanjutkan ke Mapolsek Prajekan. Dari hasil penyelidikan sepeda motor yang berada di lokasi diketahui milik Sugiyanto, warga Dusun Lumutan, Desa Lumutan, Kecamatan Botolinggo.
“Suara benda jatuh sangat keras, sehingga saya langsung cek ke atas jembatan dan ternyata hanya mendapati sepeda motor yang kecantol di tepian jembatan,” kata Wiryo, Kamis (26/12/2019).
Atas laporan kejadian itu, petugas Situbondo dan Bondowoso langsung memantau Dam lima Desa Kotakan, Kecamatan Kota, Situbondo untuk mencari pengendara motor yang diduga jatuh ke sungai tersebut.
“Begitu mendapat informasi warga terjatuh ke sungai yang mengalir ke Bondowoso, kami langsung melakukan upaya pencarian. Dengan cara memantau Dam Lima,” kata Koordinator Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo, Puryono.
Menurutnya, berdasarkan keterangan pihak keluarga, korban terakhir diketahui mengenakan jaket warna hitam serta celana pendek abu-abu dan orange.
Upaya pencarian hingga tengah malam, petugas gabungan belum menemukan korban yang terjatuh ke sungai Sampeyan Baru. “Karena saat kejadian, sungai Sampeyan Baru mempuyai kedalaman sekitar dua meter lebih,” pungkasnya.
