Kesehatan

Pasien Balita Gizi Buruk di RSUD Lamongan, Begini Penjelasan Dokter Perawatnya

LAMONGAN, FaktualNews.co – Pasien gizi buruk Meilani Alfira Damayanti (2) anak dari Dwi Novita (28) warga Desa Latukan, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan, yang sudah tiga hari dirawat di RSUD dr. Soegiri mengalami Marasmus. Demikian dikatakan Aty Firsiyanti, dokter yang merawat Meilani Alfira Damayanti, Selasa (14/1/2020).

Menurut Aty Firsiyanti, pasien yang terkena Marasmus biasanya disebabkan karena kekurangan energi kalori jadi karbohidrat. Tipenya itu, lanjut dia, pasien badannya kurus, kulitnya keriput dan lemak kulitnya tipis, jadi tampak seperti kulit orang tua.

“Jadi pada kasus Elvira ini termasuk kasus yang jenis marasmus,” kata Aty Firsiyanti, saat mendampingi Bupati Lamongan Fadeli menjengeuk pasien, Selasa (14/1/2020).

Menurut Aty, saat pertama kali Elvira datang pihaknya memberikan nutrisi. Namun, katanya, ketika dicoba memasukkan susu dengan kalori tinggi, pasien waktu itu belum bisa menerima. Hingga kita cari susu yang cocok dan sementara memang kemungkinan ada alergi awal.

“Saat ini pasien diberikan susu kedelai atau soya. Sebab kemarin sempat diberikan susu yang kalori tinggi tapi belum bisa diterima, jadi kita berikan soya dulu, nanti pelan-pelan kalau kondisi usus dan lambungnya sudah baik dan sedikit-sedikit akan dinaikkan, sambil kita mencari penyebabnya itu apa,” jelas Aty Firsiyanti.

Dia menjelaskan, penanganan penderita gizi buruk memang harus komprehensif. “Pertama kita tangani untuk gizinya, kemudian mencari penyebabnya dan tidak lanjut penyebabnya,” imbuh Aty Firsiyanti.