TRENGGALEK, FaktualNews.co-Unjukrasa oleh elemen masyarakat yang tergabung dalam Forum Masyarakat Peduli Kemanusiaan (FMPK) Trenggalek, disambut Wakil Ketua DPRD dan Komisi IV DPRD Trenggalek, Rabu (19/2/2020).
Mugianto Ketua Komisi IV DPRD Trenggalek mengatakan, memang seperti aspirasi yang disampaikan beberapa Aliansi di Trenggalek, ada dugaan terkait buruknya pelayanan RSUD dr Soedomo.
“Mendapat aspirasi tersebut, kita langsung melakukan hearing dan memfasilitasi apa yang disampaikan aliansi tadi. Dan menghadirkan Dinkes serta Direktur rumah sakit, untuk menjawab apa yang dikeluhkannya,” ungkapnya.
Dijelaskan Mugianto, kendala utama yang dihadapi sesuai aspirasi tadi tentang pelayanan di rumah sakit kurang baik.
Mulai dari kalangan loket, poli, apotek, IGD, kurang humanis serta pelayanan di ruangan-ruangan banyak ditemukan.
“Jadi adat ketimuran itu di rumah sakit sama sekali tidak di kedepankan,” jelasnya.
Ditambahkan Mugianto, dalam pesoalan tersebut sesuai SOP siapapun yang melakukan pelanggaran akan dikenai sanksi, mulai teguran hingga mutasi.
“Untuk berbenah permasalahan ini tadi, pihak rumah sakit meminta waktu enam bulan. Jadi kita tunggu hasilnya,” pungkasnya.