Pelajar saat disanksi push up oleh petugas razia gabungan.
TULUNGAGUNG, FaktualNews.co – Puluhan pelajar terjaring razia gabungan yang digelar Satpol PP, Polres, dan Kodim 0807 Tulungagung, Kamis (20/2/2020). Razia dilaksanakan di jam-jam sekolah, pada sejumlah lokasi yang disinyalir menjadi lokasi nongkrong pelajar.
Alhasil, dari razia gabungan tersebut didapati 24 pelajar sedang bolos, diantaranya 5 pelajar SMP dan 19 pelajar SMA.
“Ada tiga tempat yang dijumpai untuk siswa membolos, mulai dari warkop WBS, Waris, Trembesi,” terang Ipda Anwari, Paur Humas Polres Tulungagung, Kamis (20/2/2020).
Razia ditujukan untuk menekan angka pelajar membolos saat persiapan menjelang ujian tengah semester 2.
“Pelajar yang kita jaring, kita beri pembinaan kepada anak-anak, apalagi ini mendekati ujian, agar mereka tidak melakukan pelanggaran,” paparnya.
Menurut Anwari, razia gabungan semacam itu, bakal dilaksanakan secara rutin. “Ini razia rutin gabungan dari Satpol PP, Polisi dan Kodim, bagi anak-anak yang sedang melakukan kegiatan luar kelas di jam sekolah,” terangnya.
Sementara itu, pelajar yang terjaring razia kemudian dilakukan pendataan, dan pembinaan supaya tidak mengulangi perbuatannya lagi.
