FaktualNews.co

Diminta Belajar di Rumah, Seorang Siswi di Jombang, Justru Kencan di Warung

Pendidikan     Dibaca : 1487 kali Penulis:
Diminta Belajar di Rumah, Seorang Siswi di Jombang, Justru Kencan di Warung
FaktualNews.co/Syarif/
Kedua pelaku saat digiring Sapol PP Jombang.

JOMBANG, FaktualNews.co – Bukannya belajar di rumah, seorang siswi MTs di Jombang, justru asyik bermesraan di sebuah warung kopi. Akibat perbuatannya tersebut, oknum siswi dan pasangannya, Rabu (18/3/2020) digaruk anggota Satpol PP Jombang.

Kepada petugas, si cewek mengaku masih duduk di bangku sebuah Madrasah Tsanawiyah (Mts) di Jombang. Sedangkan yang cowok mengaku tidak sekolah.

Sang cowok, berinisial FF masih berumur 17 tahun, warga Kecamatan Jombang. Sementara itu, sang cewek berinisial SU masih berumur 15 tahun merupakan warga Kecamatan Jogoroto.

Keduanya diciduk angota Satpol PP  Kabupaten Jombang saat sedang asyik bermesraan layaknya suami istri.

Sesuai dengan edaran Bupati Jombang, Mundjidah Wahab pada Senin (16/3/2020) bahwa sekolah swasta maupun negeri diliburkan mulai 17 Maret 2020 hingga 14 hari kedepan. Para pelajar diminta belajar lewat online dengan dipantau guru dan kepala sekolah.

“Pasangan ini kepergok ambung-ambungan (cium-ciuman) di warung kopi. Akhirnya Satpol PP Jombang mengamankan pasangan remaja ini,” jelas Haris Aminuddin, Kabid Ketertiban Umum dan SDA Satpol PP Jombang, Kamis (19/3/2020).

Menurutnya, kronologi penangkapan pasangan remaja ini berawal dari laporan warga sekitar yang resah akan aksi dari keduanya di tempat umum. Keresahan tersebut akhirnya dilaporkan ke Satpol PP Jombang untuk ditindak lanjuti.

Satpol PP Jombang saat ini memang sedang gencar-gencarnya melakukan pemantauan terhadap peserta didik, di sejumlah titik yang biasanya menjadi tempat nongkrong.

Ini dilakukan agar proses belajar melalui sistem online di rumah berjalan lancar. Tidak menghabiskan waktu di luar rumah. Ini menyimpang dari tujuan antisipasi penyebaran wabah corona.

“Kita dapat laporan dari warga. Berdasarkan laporan masyarakat tentang adanya anak-anak berbuat tidak pada semestinya di tempat warung kopi. Ini membuat para pengujung merasa resah. Kita tindak,” bebernya.

Selanjutnya, pasangan ini dibawa ke kantor Satpol PP Jombang untuk dilakukan pembinaan dan nasehat. Keduanya baru dilepas setelah membuat surat pernyataan dan dijemput keluarga kedua belah pihak.

Selanjutnya, kedua remaja ini akan diawasi bersama-sama antara pemerintah desa tempat mereka tinggal dan keluarga terdekat. Sehingga lebih maksimal dan terkordinasi.

 

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin