MOJOKERTO, FaktualNew.co – Tempat wisata Padusan atau Pemandian Air Panas di Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto ditutup selama dua pekan ke depan. Hal ini dilakukan dalam rangka pencegahan dan penyebaran virus Corona (Covid-19) sesuai dengan surat edaran Bupati Mojokerto bernomor 440/725/416-013/2020.
.
Koordinator Kolam dan Air Panas, Suharto, menjelaskan, penutupan ini dilakukan secara menyeluruh di tempat wisata di Mojokerto. Tak terkecuali di kolam dan air panas yang sejauh ini masih menjadi jujukan favorit wisatawan.
“Penutupan sudah berlaku sejak Selasa 17 Maret. Kalau sesuai SE, wisata baru dibuka Sabtu 28 Maret nanti. Tapi itu, kondisional masih menunggu intruksi dari pimpinan,” ungkapnya, Kamis (19/03/2020).
Selain tidak menerima kunjungan, petugas juga melakukan sterilisasi dengan cara melakukan penyemprotan desinfektan. Penyemprotan ini dilakukan di semua sudut dalam kolam dan air panas. Meliputi, kamar mandi, tempat duduk, ruang ganti, pintu masuk, hingga dasar kolam air dingin dan panas.
“Pokoknya, semuanya tak luput dari penyemprotan. Semua kita sterilkan sebagai antisipasi penyebaran wabah virus korona di area wisata,” paparnya.
Artinya, jika nantinya area wisata yang berada di lereng Gunung Welirang ini dibuka kembali, disparpora sebagai pengelola tak hawatir. Para pangunjung yang hadir bisa dipastikan aman. “Sebelum disemprot, tadi juga kita lakukan pengurasan sekaligus pembersihan,” tegasnya.
Sayangnya informasi penutupan lokasi wisata itu tak menyebar sehingga banyak calon pengunjung yang kecele.
Pantauan di lapangan, tak sedikit wisatawan baik dari Mojokerto maupun daerah luar berdatangan di wisata alam tersebut. Mereka baru sadar jika terjadi penutupan saat di pintu loket masuk terdapat pemberitahuan.