Pergi Tanpa Pamit, Laki-Laki di Trenggalek Ini Ditemukan Sudah Jadi Mayat
TRENGGALEK, FaktualNews.co-Warga Desa Timahan, Kecamatan Kampak, Kabupaten Trenggalek, digemparkan penemuan mayat di aliran Sungai Watubuceng kawasan hutan Blok Kemloko.
Belakangan sosok mayat yang jenis kelamin laki-laki tersebut diketahui bernama PJ (80) warga desa setempat.
Kapolres Trenggalek AKBP Jean Calvijn Simanjuntak membenarkan dengan adanya penemuan mayat tersebut.
“Pada saat ditemukan di aliran sungai tersebut, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Dan untuk saat ini dalam penyelidikan petugas. Dugaan sementara meninggalnya korban, karena hanyut di sungai,” ungkapnya, Kamis (26/3/2020).
Ditambahkan AKBP Jean Calvijn, jenazah korban diketahui warga pada Rabu (25/3/2020) malam.
Kapolsek Kampak AKP Anwar, peristiwa itu berawal pada Senin (23/3/2020) pagi korban (PJ) meninggalkan rumah tanpa izin keluarga. Sampai sore hari, korban tidak kunjung pulang.
Pihak keluarga pun mencari korban di sekitar kebun tempat biasa mencari pakan kambing. Selain itu juga menanyakan ke tetangga sekitar rumah. Tapi hingga malam hari tidak ditemukan.
“Pencarian korban dilanjutkan pada esok harinya, Selasa (23/3/2020), dibantu warga sekitar. Namun korban belum juga ditemukan,” terang AKP Anwar.
Kemudian, lanjut AKP Anwar, pada Rabu (25/3/2020) sekitar pukul 19.30 wib, salah satu warga Desa Pringapus, Kecamatan Dongko, Trenggalek mencium bau tak sedap di aliran Sungai Watubuceng, kawasan hutan blok Kemloko, Desa Timahan Kecamatan Kampak.
Setelah dilakukan pengecekan, ternyata mayat laki-laki yang tersangkut batu di tepi aliran sungai. Mayat tersebut ternyata PJ yang hilang beberapa hari.
“Atas penemuan mayat tersebut, selanjutnya pihak keluarga melaporkan kejadian itu ke Polsek Kampak,” jelasnya.
Untuk proses evakuasi terhadap jenazah korban, tambah AKP Anwar, dilakukan personel gabungan Polres Trenggalek dan Polsek Kampak serta Basarnas Kabupaten Trenggalek.
“Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan tim medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dan korban meninggal diduga karena hanyut di sungai,” pungkasnya.
