Satu Warga Gresik Positif Corona, Seorang PDP Meninggal Dunia
GRESIK, FaktualNews.co – Penyebaran virus corona begitu cepat dan tidak bisa diprediksi. Betapa tidak, baru kemarin, Rabu (25/3/2020), tiga orang PDP (Pasien Dalam Pengawasan) dinyatakan sembuh, Kamis (26/3/2020) hari ini terdapat satu orang PDP COVID 19 di Gresik meninggal dunia.
Pasien yang masuk ruang isolasi pada Sabtu (21/3/2020) di RSUD Ibnu Sina akhirnya meninggal pada Kamis dini hari (26/3/2020). Pasien ini sudah melakukan test Swap namun hasil tes belum keluar dan masih berada di RS Unair Surabaya.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Gresik, drg Saifudin Ghozali yang juga Sekretaris Tim Gugus Tugas Percepatan dan Pencegahan Corona (Covid-19) saat konferensi pers Kamis (26/3/2020).
Lebih mengejutkan lagi, satu warga Gresik juga dinyatakan positif kena COVID 19. Warga ini adalah pasien perempuan usia 34 tahun dari Kecamatan Driyorejo yang kini dirawat di salah sari rumah sakit swasta di Surabaya.
Pernyataan ini disampaikan Komandan Satgas penanggulangan bencana non alam dan percepatan penanggulangan COVID-19 M Nadlif di hadapan wartawan.
Informasi ini disampaikan Dinas Kesehatan Pemprov Jatim kepada kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik drg Saifuddin Ghozali pada Kamis (26/3/2020) pukul 15.45 WIB.
Sementara itu data terupdate hingga hari ini dari Tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Gresik mencatat Orang Dalam Resiko (ODR) 675 orang, yang sudah lepas ODR hari ini 406 orang. ODR yang dimaksud di Gresik adalah mereka yang habis pulang maupun bepergian dari luar negeri.
Sedangkan Orang Dalam Pengawasan (ODP) 57 orang dan yang sudah lepas dalam pengawasan empat orang. Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) per hari ini sebanyak 19 orang. Tiga orang sudah dinyatakan sembuh dan satu orang meninggal dunia.
“Kami mengimbau kepada masyarakat Gresik tetap tenang dan tidak perlu panik berlebihan. Mari kita tingkatkan kewaspadaan, perbanyak doa dan bersama-sama memerangi wabah corona ini. Hanya dengan kebersamaan, kesadaran yang tinggi untuk mengikuti anjuran pemerintah dan perbanyak doa, maka kita akan segera terbebas dari corona,” tandas M Nadlif yang juga Plt. Sekda Gresik ini.
