TULUNGAGUNG, FaktualNews.co – Data terbaru dirilis Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Tulungagung, per Selasa (07/04/2020) menunjukkan 14 PDP (pasien dalam pengawasan) meninggal dunia, dan 5 pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
Pasien berstatus PDP yang meninggal, selain sebagian besar berasal dari Tulungagung, juga dari Kabupaten Trenggalek 1 pasien, Kediri 2 pasien, dan Tangerang 1 pasien.
Kecuali itu, masih terdapat 4 pasien yang dikarantina di Rusunawa IAIN Tulungagung.
“PDP meninggal 14 orang, kalau yang dikarantina 4 pasien,” jelas Bambang Triono, Jubir Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Tulungagung, Selasa (07/04/2020).
Sementara itu, untuk hasil tracking sementara kepada kontak terdekat pasien covid-19 di Tulungagung, ditemukan 2 orang positif rapid test.
“Semenjak adanya kasus positif Covid-19 di Tulungagung, tim satgas dan Dinas Kesehatan melakukan surveilans dan tracking atau pelacakan terhadap kontak terdekat pasien positif Covid-19,” paparnya.
Dari kasus 01 (baru pulang dari umroh) ditemukan ada sekitar 18 orang menjalani rapid test, hasilnya 2 orang positif rapid test, yang ini kemudian dilakukan swab tenggorokan dan isolasi di Rusunawa IAIN Tulungagung.
Sementara dari kasus 02 (baru mengikuti pelatihan haji di surabaya), ada 8 orang menjalani rapid test namun hasilnya negatif.
Sedangkan untuk kasus 03 hingga kasus 06, merupakan hasil tracking 58 orang di Tulungagung, yang tertular dari pasien luar Tulungagung.
“Dari hasil tracking ini diketahui 4 terkonfirmasi positif Covid-19, sedangkan lainnya hasil swab tenggorokan belum keluar,” tambahnya.
Bambang menambahkan, sebelumnya tercatat ada 6 kasus positif Covid-19 terkonfirmasi di Tulungagung. Dari jumlah itu ada 1 warga Trenggalek yang ikut pencatatan di Tulungagung.
“saat ini berdasarkan data dari Pemprov Jatim, Tulungagung memiliki 5 kasus konfirmasi positif, sisanya 1 orang pindah ke pencatatan wilayah Trenggalek,” pungkasnya.