Cegah Covid-19, PCNU Nganjuk Kumpulkan 100 Ribu Masker untuk Dibagi Gratis
Nganjuk, FaktualNews.co – Ditengah pandemi Virus Corona (Covid-19), Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Nganjuk, juga terjun melakukan pencegahan penyebaran virus tersebut.
Salah satu upaya pencegahan Penyebaran Covid-19 tersebut dilakukan dengan mengumpulkan 100.000 masker. Selanjutnya, sebanyak 100.000 masker tersebut dibagikan secara gratis kepada masyarakat umum.
Upaya tersebut dilaunching di Kantor PCNU Nganjuk, Minggu (12/ 4/ 2020) pagi dengan istilah Gerakan 100.000 Masker. Gerakan ini dalam komando Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Covid-19 PCNU Nganjuk yang sudah dibentuk sebelumnya.
Dalam launching tersebut, Ketua Tanfidziyah PCNU Nganjuk, KH Bisri Hisyam, menyatakan bahwa gerakan 100.000 masker tersebut sebagai upaya pihaknya untuk turut mencegah penyebaran Covid-19.
“Niat kita yang kita utamakan bahwa kita hadir ditengah-tengah masyarakat dalam situasi seperti ini. Salah satunya dengan menyalurkan bantuan ini (masker). Hari ini kita launching dalam bentuk bantuan kepada masyarakat umum dalam rangka antisipasi, dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19,” ujar KH Bisri kepada sejumlah awak media.
Sementara Ketua Satgas Tanggap Covid-19 PCNU Nganjuk, Muhammad Subhan menjelaskan, gerakan 100.000 masker tersebut sudah dimulai seminggu yang lalu.
Masker yang terkumpul merupakan bantuan dari masyarakat. Baik berupa uang yang kemudian dibelanjakan masker, maupun bantuan yang langsung berupa masker.
Dikatakan, Minggu (12/4/2020) sudah terkumpul sekitar 25 ribu lebih masker yang akan dibagi ke seluruh kecamatan di Kabupaten Nganjuk.
“Semuanya sama pada hari ini, kemudian tahap berikutnya akan kita bagi lagi besok, lusa dan seterusnya sampai pada target 100.000 masker yang bisa kami bagikan kepada masyarakat,” ujar Subhan.
Menurutnya, dalam launching gerakan 100.000 masker tersebut pihanya sengaja mengumpulkan perwakilan dari enam kecamatan yang termasuk zona merah karena ada warganya yang positif Covid-19.
Sebab, pihaknya ingin mempriorotaskan pencegahan penularan di enam kecamatan tersebut. Diantaranya adalah Kecamatan Baron, Kertosono, Prambon, Gondang, dan Patianrowo.
Untuk pendistribusiannya langsung ke rumah-rumah, karena juga menjaga physical distancing. Dari cabang dikirim ke MWC lalu ke Ranting, lalu dibagikan per rumah. Sehingga tidak terjadi perkumpulan atau pengumpulan orang banyak.
“Sebagian ada yang dibagikan di pinggir jalan ke pengendara,” pungkas Subhan.