Peristiwa

Beli Bedak di Minimarket Minta Antar Pria yang Baru Dikenal, Motor Dibawa Kabur

PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Jangan mudah percaya dengan laki-laki, apalagi baru dikenalnya, bisa-bisa bernasib seperti Husnul Khotimah (37). Perempuan yang bekerja di sebuah rumah makan atau warung di dalam area terminal Bayuangga, Kota Probolinggo itu, motornya hilang.

Ini setelah motornya dibawa kabur pria yang mengantarnya ke Pasar dan minimarket, Senin (20/4/2020) sekitar pukul 17.00 WIB. Kepada korban, lelaki tersebut mengaku bernama Yanto, warga Kabupaten Lumajang. Saat ini, masih diburu anggota Polsek Kademangan, Polres Probolinggo Kota.

Aksi penipuan berkedok sok baik ini, diungkap Kapolsek Kademangan, AKP Sumardjo, Selasa, (21/4/2020) sekitar pukul 11.00 WIB. Disebutkan, Senin malam Polsek kedatangan 2 perempuan yakni, korban Husnul Khotimah dan seorang perempuan yang mengantarnya. Melaporkan aksi penipuan yang dialami Husnul Khotimah.

Kapolsek yang siang itu berada di Pemakaman Umum Kopian Barat, kelurahan Ketapang menyebut, Novi telah ditipu seorang lelaki yang dikenalnya 2 hari lalu. Lelaki yang diakui bernama Yanto, salah seorang kru bus.

Sedang korban bekerja disalah satu rumah makan terminal. “Dua hari berkenalan. Keduanya kemudian jalan-jalan,” ujarnya.

Pada Senin malam, pelaku dan korban jalan-jalan ke kota untuk membeli sandal. Usai dari pasar Gotong Royong, tempatnya membeli sandal, korban meminta antar membeli bedak di sebuah minimarket, Jalan Profesor Hamka, Kelurahan Kademangan.

“Pelaku tidak ikut masuk. Saat Husnul Khotimah keluar dari minimarket, Yanto sudah tidak ada di tempat parkir,” ujarnya.

Pelaku kabur mengendarai motor matik merek Honda Vario bernopol N 5122 QL keluaran tahun 2010, milik Husnul Khotimah. Korban tidak mengetahui, pelaku kabur ke arah mana, ke barat, selatan atau ke timur serta utara, karena minimarket tersebut berlokasi di perempatan jalan.

“Korban tadi malam belum bersedia dimintai keterangan. Alasannya capek. Ia hanya melapor,” tambah kapolsek.

Husnul Khotimah bersedia dimintai keterangan pada Selasa (21/4/2020) siang, namun hingga pukul 12.00 WIB yang bersangkutan belum ke Mapolsek Kademangan.

Dalam kesempatan itu, AKP Sumardjo menegaskan, masih memburu dan menyelidiki aksi penipuan sepeda motor tersebut. “Ya, kami tindaklanjuti laporannya. Kami selidiki dan dalami,” sambungnya.