Jalan Nasional Berlubang, Wartawan TV Lokal di Jember Patah Tulang
JEMBER, FaktualNews.co – Seorang wartawan televisi lokal Jember Suyono (42) warga Dusun Gumukbago, Kelurahan Tegal Besar, Kecamatan Kaliwates, mengalami kecelakaan tunggal jalur nasional Jalan MH Thamrin, Rabu sore (22/4/2020).
Kecelakaan lalu lintas akibat jalan berlubang itu membuat korban harus dirawat di rumah sakit Jember Klinik karena mengalami patah tulang bahu sebelah kanan dan cedera ringan pada bagian otak belakang sebelah kanan.
Korban diketahui mengalami kecelakaan setelah menghindarr lobang selebar 40 sentimeter dengan kedalaman 10 sentimeter di lokasi tersebut.
Istri korban, Rosika, mengatakan, sebelum kejadian Suyono berpamitan akan melakukan liputan ke Kecamatan Jenggawah.
“Tapi terus tidak lama setelah berangkat saya dikabari Mas Yono (panggilan Suyono) kecelakaan dan sampai dibawa ambulans, katanya ke Puskesmas,” kata Rosika di rumah sakit.
“Tadi dikabari temannya wartawan juga Mas Syaiful dari Trans TV, katanya Mas Yono langsung dibawa ke Rumah Sakit Jember Klinik, dan tadi sempat gak sadarkan diri kurang lebih setengah jam. Setelah di rumah sakit juga langsung di rontgen,” jelasnya.
Saat dirontgen itulah diketahui sejumlah luka yang dialami korban.
Seorang saksi mata di tempat kejadian, Jamali, mengatakan, lubang jalan di lokasi kejadian itu sering menyebabkan kecelakaan.
“Korban ini sudah kesekian kalinya. Banyak sekali kecelakaan gara-gara jalan berlubang itu,” kata pria yang juga berprofesi sebagai tukang tambal ban itu.
Karena seringnya kecelakaan, warga sekitar pun berinisiatif menambal dengan seadanya. “Akhirnya kita tutup dengan urugan gragal (tanah bekas bangunan, red) dan diratakan. Tapi sering dilewati truk besar tronton, juga kena air hujan. Hilang tanahnya, lubangnya masih ada,” ungkapnya.
Sementara Kasatlantas Polres Jember AKP Ardi Wibowo saat dikonfirmasi melalui ponselnya, sedang melakukan teleconference dengan Dirlantas Polda Jatim.
“Sebentar masih teleconference, anggota kami sedang di lokasi untuk mencari keterangan,” ujarnya.