Bupati Jombang Jamin Tidak Ada Nama KPM yang Hilang
JOMBANG, FaktualNews.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang berupaya segera memastikan data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dalam penangangan ekonomi terdampak Covid-19.
Bupati Jombang Mundjidah Wahab menyampaikan pengambilan data bersumber dari daftar tunggu 2011 Kemensos. Kini. data tersebut telah turun melalui Pos dan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).
Politisi PPP ini juga memastikan dana bantuan akan tersalurkan bulan ini.
“Dananya sudah turun, masuk ke rekening masing-masing sesuai nama dan alamat masing-masing, jadi mereka dicoret karena dobel data,” ujar Bupati Mundjidah, saat mengunjungi Sekretariat PWI, Jalan Wahid Hasyim Jombang, Kamis (7/5/2020).
Bupati Jombang juga menambahkan, Bansos ini akan diperluas dengan menjangkau 41 ribu kepala Keluarga (KK) yang masuk dalam daftar tunggu Kementerian Sosial sejak 2011 silam.
Pendistribusian dana sebagian besar dilakukan melalui PT POS. Sementara sisanya akan disalurkan melalui sejumlah bank yang tergabung dalam Himbara.
“Sekitar 34 ribu didistribusikan melalui Bank Mandiri, BNI, maupun BRI dan BTN, yang 6.800 an disalurkan melalui PT Pos. Masuk rekening masing-masing,” pungkasnya.
Reporter Muji Lestari