FaktualNews.co

Pasar Hewan Jember Kembali Beroperasi, Pedagang Dari Luar Jember Dilarang Masuk

Peristiwa     Dibaca : 957 kali Penulis:
Pasar Hewan Jember Kembali Beroperasi, Pedagang Dari Luar Jember Dilarang Masuk
FaktualNews.co/Muhammad Hatta
Situasi Pasar Hewan di Kecamatan Rambipuji setelah pertama kali dibuka sejak 4 April lalu.

JEMBER, FaktualNews.co – Pasar hewan di wilayah Kabupaten Jember per hari ini, Jumat (15/5/2020) mulai beriperasi kembali. Sebelumnya, tempat berjual beli binatang ternak dan hewan piaraan di Jember ditutup sejak 4 April 2020 lalu menyusul adanya wabah Covid-19 di Indonesia.

Pantauan di lapangan hari Jumat (15/5/2020) ini, pasar hewan yang pertama kali beroperasi kembali adalah pasar Hewan di Kecamatan Rambipuji.

Keputusan beroperasinya kembali pasar hewan di wilayah Kabupaten Jember itu sesuai kesepakatan antara DPRD Jember, Polres Jember, dan pihak Ketahanan Pangan Pemkab Jember, dalam rapat dengar pendapat (RDP) di gedung DPRD Jember pada Rabu (13/5/2020).

Namun demikian, sesuai dengan kesepakatan, operasional pasar hewan harus menerapkan protokol kesehatan, seperti berjaga jarak antara pedagang dan pembeli, adanya tempat cuci tangan, pengunjung diwajibakan memakai masker dan waktu operasional yang dibatasi.

Tak hanya itu, pedagang hewan dari luar Jember juga dilarang masuk. Praktis yang terlibat di pasar hewan hanya warga Jember.



“Sesuai kesepakatan saat rapat kemarin, kita lakukan dengan menunggu buka setelah sebelumnya disterilkan, para pedagang dan pembeli menggunakan masker. Bahkan swadaya kami juga membagikan masker, kemudian jaga jarak 2 meter antar pedagang, juga ada tempat cuci tangan,” kata Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Hewas (P3H) Prasetyono, Jumat (15/5/2020).

Untuk pasar hewan yang buka pertama yakni di Kecamatan Rambipuji. “Nanti bergantian di Sumberbaru, Panti, Kecong, pokok mulai buka hari ini,” katanya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Diskominfo Jember Gatot Triyono mengatakan, pembukaan kembali pasar hewan di Jember didasarkan pada pertimbangan ekonomi. “Karena saat pasar hewan ditutup kita menyadari para pedagang tidak bisa berjualan dan tak ada sumber pamasukan,” katanya.

Menurut Gatot, dibukanya kembali pasar hewan di Jember tetap menggunakan standar protap pencegahan covid-19.

“Sehari sebelum dioperasikan, pasar hewan yang dikelola Pemkab telah di bersihkan dan disemprotkan disinfektan,” katanya.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh