Diduga ODHA, PDP di Pasuruan Meninggal Dunia
PASURUAN, FaktualNews.co – Lelaki (52) warga Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan, yang berstatus PDP (Pasien Dalam Pengawasan) Covid-19 dan menjalani perawatan intensif di RSUD Bangil meninggal dunia, Sabtu (30/5/2020).
Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya mengatakan, pasien itu dirawat di RSUD Bangil sejak tanggal 23 Mei 2020 dengan keluhan sesak nafas. Setelah diperiksa, pasien ini didiagnosa ada pneumonia dan HIV/AIDS.
“Namun dari hasil rapid tes, diketahui hasilnya negatif. Sementara dari gambaran klinis dan foto rontgen, ada infeksi virus plus HIV. Setelah dirawat selama kurang lebih satu minggu, kondisi pasien ini terus memburuk, hingga akhirnya meninggal dunia, pagi tadi,” ujarnya, Sabtu (30/5/2020).
Kata Anang, begitu mendapatkan informasi terkait meninggalnya PDP dari Pohjentrek ini, petugas dari Puskesmas Pohjentrek langsung melaksanakan pemulasaran jenazah sesuai protokol kesehatanya yang ditetapkan.
“Jenazah sudah dimakamkan di pemakaman umum desa setempat,” terang dia.
Hingga saat ini jumlah PDP Covid-19 di Pasuruan yang meninggal sebanyak 24 orang. Sementara itu, untuk jumlah PDP Covid-19 hari ini bertambah 2 orang, sehingga total keseluruhan mencapai 137 orang. Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 274 orang, dan Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 223 orang.
