Wisata

New Normal, Tim Verifikasi Juga Rancang Pengembangan Pantai Permata Kota Probolinggo

PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Setelah sempat tertunda akibat jalur kendaraan roda 4 tidak tersedia di jalan menuju Pantai Permata Pilang sisi barat sungai, tim verifikasi Covid-19, kembali berkunjung ke pantai yang berlokasi di Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo tersebut, Kamis (2/7/2020).

Meski sudah 2 kali diverifikasi, namun belum diketahui kapan wisata edukasi dan konservasi tersebut akan dibuka untuk umum.

Kepala Dinas Budaya dan pariwisata (Disbudpar), Budi Krisyanto, berharap, minggu depan pantai yang tercipta akibat erupsi Gunung Bromo tahun 2011 tersebut dibuka kembali setelah 4 bulan ditutup.

Kadis yang biasa dipanggil Budikris tersebut berharap, hasil verifikasi tim segera dikirim ke Wali Kota, agar segera diterbitkan SK Wali Kota. Disebutkan, pihaknya bersama tim verifikasi telah meninjau pantai permata untuk melihat langsung kesiapannya menyambut new normal.

“Bukan hanya kesiapan lokasi wisatanya. Tim pengolalanya juga harus siap,” ujarnya.

Nantinya, setelah dibuka pantai yang menjorok ke laut Jawa tersebut akan dikembangkan. Karenanya, selain verifikasi pihaknya juga blusukan ke dalam hutan mangrove, dalam rangka perencanaan pembangunan fasilitas dan pengembangan wisata tersebut.

“Kami bersama Bappeda Litbang meninjau lokasi untuk mengetahui titik-titik atau batas-batasnya,” kata Budikris.

Sebab menurutnya, pengembangan sebuah kota dan tempat wisata tidak lepas dari dokumen perencanaan. Seperti dokumen RTRW atau tata ruang, kajian, dan dokumen UKL dan UPL lingkungan,

“Pantai ini sesuai Perda nomor 1 Tahun 2020 tentang RTRW, masuk kawasan sempadan pantai. Di dalamnya ada pengembangan pariwisata terbatas,” tambahnya.

Tahun lalu, sudah dilakukan pengembangaun guna merintis pengembangan Pantai Permata sebagai tempat wisata. Di antaranya yang sudah dilakukan, memasang sejumlah gazebo, tempat jalan, sarana jalan meski belum sesuai harapan dan penerangan jalan.

“Kita akan terus lakukan pengembangan. Kami juga telah mengajukan izin pemanfaatan ruang ke Gubernur untuk bisa dikelola Pemkot. Ini masih dipersiapkan,” sambungnya.

Dalam rangka menyambut new normal dan pembukaan kembali Pantai Permata, Disbudpar mendorong pengelola untuk melengkapi sarana dan prasarana protocol kesehatan. Seperti penyedianan wastafel untuk cuci tangan lengkap dengan sabunnya. Banner atau spanduk himbauan dan larangan harus terpasang.

“Pengunjung diwajibkan bermasker dan selalu menjaga jarak,” pungkasnya.