PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Lingkungan jalan Mastrip, Kelurahan Kanigaran, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, kebobolan. Sepeda motor matik milik Projo, warga jalan Mastrip Gang IV, RT 5 RW 13, yang diparkir di garasinya, hilang.
Meski motor yang dibelinya dengan sistem kredit tersebut dibawa kabur maling, namun pemilik belum melapor. Rencananya, pemilik akan melapor aksi pencurian itu ke Polres Probolinggo Kota, Kamis (30/7/2020) besok.
Hal tersebut disampaikan Rima Dwi Yuliati (35) istri Projo, Rabu (29/7/2020) siang di rumahnya. Diceritakan, sepeda motor bernopol N-4009-SX tersebut dibawa kabur maling yang tidak diketahui jumlahnya, pada Selasa (27/7/2020) sekitar pukul 11.00 WIB kemarin. Setengah jam atau 30 menit setelah diparkir.
Siang itu, Rima mengantar buah pesanan rekannya ke Wonoasih dan tiba di rumahnya sekitar pukul 10.30 WIB. Motor warna putih tersebut diketahui hilang, setelah Lutfi (13) adik korban hendak meminjamnya untuk sebuah keperluan.
“Tahunya mau dipakai adik. Setelah ke garasi, ternyata motor sudah tidak ada. Kami sekeluarga di dalam rumah tidak mendengar apa apa,” ujarnya.
Rima beserta adik-adiknya berusaha mencari di luar rumah, namun motornya sudah tak kelihatan. Dikatakan, lingkungan rumahnya setiap hari memang sepi, sehingga tak satupun tetangganya mengetahui aksi pencurian di siang bolong tersebut.
“Tiba di rumah, saya langsung masuk. Memang saat datang, di luar sana tidak ada orang. Setiap hari seperti itu,” katanya.
Korban saat masuk ke lingkungan rumahnya, tidak berpapasan dengan satupun tetangganya. Apalagi orang yang mencurigakan seperti pelaku. Karenanya, Rima tidak tahu jumlah pelakunya dan saat ditanya ke tetangga, mereka juga mengaku tidak tahu. “Sekitar 30 menit motor itu ada di garasi,” tambahnya.
Rima berterus terang, sepeda motor yang hilang belum lunas dan kurang setahun. Adik dan suaminya belum melapor ke polisi, namun sudah melapor ke leasing, pihak pembiayaan. Ditambahkan, sepeda Vario putih tersebut, sebelumnya pernah hilang dimaling di tempat yang sama (garasi). Nemun berhasil ditemukan “Lha kok hilang lagi,” sambungnya.
Dalam kesempatan tersebut, Rima menceritakan, kalau sebelumnya sepeda motor Scoopy milik adiknya hilang. Tetapi tidak dicuri di rumahnya, melainkan di tempat kerja suami adiknya Sakti Andaru (23). Sepeda motor yang dimaksud digondol maling, 12 Juli 2020 lalu, saat diparkir di halaman J&T Jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Wiroborang, tempatnya bekerja.
“Sudah dilaporkan, namun sampai sekarang belum ada kabar,” aku adik Rima yang saat itu ada di rumah Rima.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Kota Probolinggo, AKP Heri Sugiono mengatakan, tetap akan melakukan penyelidikan terhadap motor warga yang hilang, termasuk milik 2 korban tersebut. Hanya saja menurutnya, korban Rima belum melapor, sedang adiknya yang juga motornya dimaling, sudah laporan.
“Yang motor Scoopy sudah laporan. Kalau Rima belum melapor ke kami,” katanya singkat.