FaktualNews.co

Proses Pemakaman IRT di TPU Dawuhan Situbondo Terapkan SOP Covid-19

Peristiwa     Dibaca : 1214 kali Penulis:
Proses Pemakaman IRT di TPU Dawuhan Situbondo Terapkan SOP Covid-19
FaktualNews.co/Fatur Bari
Warga saat melakukan salat jenazah di jalan Hasan asegaf Situbondo.

SITUBONDO, FaktualNews.co – Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernisial MS (65), asal Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Situbondo Kota, meninggal dunia di rumah sakit (RS) Mitra Keluarga di Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (3/8/2020).

Karena berdasarkan informasi perempuan tua tersebut meninggal dunia dengan status suspect virus corona atau Covid-19, sehingga pemulasaran dan pemakaman jenazahnya dilakukan berdasarkan standar operasional prosedur (SOP) protokol kesehatan Covid-19 di TPU jalan Hasan Asegaf, Kelurahan Dawuhan, Situbondo.

Diperoleh keterangan, sebelum meninggal dunia di RS Mitra Keluarga di Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, MS sempat menjalani rawat inap sekitar lima hari di rumah sakit tersebut. Konon, sebelum menjalani rawat inap di RS Mitra Keluarga Sidoarjo, IRT ini diketahui sering melakukan ceck-up penyakit kanker paru-paru di rumah sakit Elizabeth, Situbondo.

Juru bicara (Jubir) Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Situbondo, Dadang Aries Bintoro membenarkan, adanya salah seorang warga Situbondo meninggal dunia di RS Mitra Keluarga Sidoarjo.

“Kami belum dapat menyimpulkan tentang status IRT berinisial MS, karena hingga kini, masih belum ada pernyataan tertulis dari RS Mitra Keluarga, meski berdasarkan informasi statusnya suspect Covid-19,” kata Dadang Aries Bintoro, Senin (3/8/2020).

Menurutnya, berdasarkan informasi dari keluarganya, MS menjalani rawat inap di RS Mitra Keluarga Sidoarjo karena menderita penyakit kanker paru-paru. Bahkan, sebelum meninggal dunia, petugas medis di sana sempat mengambil swab MS.

“Namun, karena hingga kini hasil swab belum turun dari Laboratorium Surabaya, sehingga kani belum dapat menyimpulkan tentang statusnya,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Arief Anas