Perbaikan Jembatan Lembu Peteng Tulungagung Butuh Waktu 60 Hari
TULUNGAGUNG, FaktualNews.co – Pasca ditutup, perbaikan jembatan Lembu Peteng mulai dilakukan pengerjaannya. Perbaikan harus menutup seluruh sisi jembatan, lantaran kerusakan terjadi disisi median jalan sebelah kiri dan kanan yang retak dan anjlok.
Pihak kontraktor membutuhkan waktu pengerjaan sekitar 60 hari dan harus menutup total akses jalan yang melewati jembatan ini.
Penanggung jawab pengerjaan proyek jembatan Joko Sugondo menuturkan, rehabilitasi jembatan akan dilakukan secara bertahap, mulai dari sisi sebelah kiri dan kanan karena sudah terdapat banyak retakan serta plat injak jembatan yang mulai terlihat dari atas.
“Proses pembangunan bahu jembatan akan dilakukan pengecoran menggunakan beton sehingga membutuhkan waktu yang lama hingga 60 hari karena harus benar benar keras dan sempurna sebelum dilewati pengguna jalan,” paparnya, Kamis (6/8/2020).
Untuk itu, pihaknya mengaku penutupan jalan sangat penting dan harus dilakukan agar tidak mengganggu proyek pengerjaan hingga beton cor benar benar kering dan padat.
“Sebenarnya pengecoran hanya membutuhkan waktu 28 hari. Tapi beton itu harus benar-benar sempurna. Sehingga proses pengeringannya harus agak lama,” paparnya.
Lebih lanjut, Joko menerangkan, meski hanya dilakukan rehabilitasi, namun tak boleh dianggap remeh. Pasalnya bagian yang perlu direhab merupakan titik tumpu jembatan itu sendiri.
“Jika tidak dilakukan pengerjaan dengan segera, bisa berakibat fatal yang menyebabkan sliding,” pungkasnya.
Sementara itu, menurut Korlap pembangunan jembatan Lembu peteng Bintoro menyatakan proyek pembangunan jembatan di Tulungagung akan dilakukan di beberapa titik. Jembatan Ngujang I menjadi prioritas selanjutanya, yang akan dilaksanakan pada tahun depan untuk dilakukan renovasi.
Rehabilitasi dilakukan di jembatan penghubung jalan utama Kediri – Tulunggagung tersebut lantaran sisi penyangga jembatan sudah banyak ditemukan keroposan.
”Informasi dari atasan saya, insyaallah tahun depan akan dilakukan rehabilitasi juga di jembatan Ngujang I,” jelas Bintoro.
