Siap Head to Head di Pilkada Jember, Pasangan Faida-Via Masih Buka Peluang Dukungan Parpol
JEMBER, FaktualNews.co – Mengaku siap head to head dengan calon yang diusung partai politik (Parpol), pasangan jalur independen Faida dan Dwi Arya Nugraha Oktavianto (Vian) masih membuka peluang dukungan dari Parpol untuk bertarung dalam Pilkada Jember pada bulan Desember 2020 mendatang .
Demikian dikatakan Jubir Tim Pemenangan Faida-Vian, Rully, dalam konsolidasi dan pemetaan tim pemenangan pada Rabu (26/8/2020).
“Apakah nantinya head to head atau tidak, kami sudah siap. Karena itu konsekuensi kami ikut dalam Pilkada. Seperti yang dilakukan hari ini, kami terus melakukan konsolidasi dan mapping,” kata Rully kepada media.
Rully mengaku, tim pemenangan dari Faida-Vian sejauh ini sudah menyiapkan diri dengan melatih para jurkam di masing-masing kecamatan hingga pelosok dusun dan desa, untuk menyampaikan visi misi dari calonnya.
“Langkah itu kami pikir efektif untuk dapat menyampaikan suara dari Bu Faida dan Mas Vian. Secara normatif, mau head to head atau tidak, calon yang kami usung punya nilai positif,” ungkapnya.
Kerja politik yang dilakukan oleh tim pemenangan, diyakini oleh pria yang juga mantan jurnalis ini, dapat semakin mengangkat elektabilitas Faida – Vian.
“Faida-Vian memiliki nilai positif yang lebih dimata masyarakat. Sehingga dengan beberapa skemapun hasil survei Faida- Vian masih bagus,” ujarnya.
Tapi untuk persentasenya Rully enggan mengungkap karena yang berwenang menyatakan hal tersebut hanya tim survei internal.
Lebih jauh Rully juga menyampaikan, pihaknya tidak kemudian menutup komunikasi dengan partai politik.
“Seperti yang saya dan tim lakukan tanpa Bu Faida, saat dapat kesempatan ke Jakarta. Berbagai partai politik menyampaikan (berkomunikasi) dengan kami, ini artinya, bahwa kami menepis tudingan miring jika Bu Faida enggan berkomunikasi anti partai, atau ditolak partai politik, hubungan baik kami masih terus terjalin,” ulasnya.
Tapi pihaknya memahami, adanya pro dan kontra di faksi-faksi di partai politik.
“Kami menghargai dan yang pro ke kami masih berkomunikasi. Kami menjunjung tinggi bahwa partai politik adalah mitra di pemerintahan,” tandasnya.