PASURUAN, FaktualNews.co – Memasuki bulan September persebaran kasus Covid-19 di Pasuruan tembus 1.000 lebih. Hari ini, (Selasa, 1/9/2020) dilaporkan ada pertambahan 24 kasus dari hari sebelumnya 998. Total kasus menjadi 1022.
“Tiap hari tim kami selalu lakukan tracing terhadap keluarga pasien maupun orang dekat,” kata Sekretarus Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya, Selasa (1/9/2020).
Menurut Anang, ditemukannya kasus warga yang terpapar, dikarenakan intensnya tracing dan tracking yang dilakukan oleh seluruh petugas surveillance terhadap kontak erat pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.
“Kita tak pernah berhenti untuk melakukan tracing dan tracking,” terangnya.
Kata dia, upaya pencegahan dan memutus rantai Covid-19 terhadap siapa saja yang merupakan kontak erat dari pasien yang terpapar virus corona.
“Kalaupun semakin banyak, mudah-mudahan juga semakin cepat sembuh dan penularan Covid-19 juga semakin bisa ditekan,” ujar Anang.
Selain tracing dan tracking yang terus dilakukan, faktor yang menyebabkan masih tingginya kasus positif covid-19 di Kabupaten Pasuruan juga disebabkan masih kurangnya kesadaran masyarakat akan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, meski upaya sosialisasi kerap dilaksanakan.
Berdasarkan data mutakhir sebaran Covid-19 di Pasuruan, jumlah warga yang sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19 mencapai 729 orang atau 71,33% angka kesembuhan.