Peristiwa

Petugas Butuh 2 Jam untuk Evakuasi 7 Korban dan Mobil yang Ringsek

Kecelakaan Maut di Jenu Tuban

TUBAN, FaktualNews.co – Petugas menutup satu lajur jalan di lokasi kecelakaan lalu lintas di Desa Beji Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, selama hampir dua jam untuk mengevakuasi korban dan mobil yang mengalami kecelakaan pada Senin (7/9/2020).

Satu korban luka dilarikan ke RSUD Koesma Tuban dan enam korban meninggal dilarikan ke kamar jenazah. Sementara mobil kijang ber-nopol K 8824 BE ditarik dengan mobil derek untuk diamankan di Mapolres Tuban.

Kasat Lantas Polres Tuban, AKP Argo Budi Sarwono mengatakan, enam korban meninggal sudah menjalani pemulasaran untuk selanjutnya diantar kerumah duka dan dimakamkan.

“Pemulasaran sendiri memakan waktu cukup lama, lantaran kondisi ketiga korban, sebagaian tubuhnya hancur,” kata AKP Argo, Senin (7/9/2020).

Sehingga, Lanjut Argo, harus dilakukan perlakukan khusus. “Sedangkan ketiga korban meninggal lainnya sudah lebih dulu diberangkat ke rumah duka dari rumah sakit RSUD Koesma Tuban,” terangnya.

Berdasar keterangan korban yang selamat, polisi berhasil mengidentifikasi para korban tewas yang rata-rata tidak membawa kartu identitas.

“Mereka diketahui merupakan satu keluarga yang tinggal di Kecamatan Jatirogo dan Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban,” ujar Argo.

Korban luka, Sudarmoko, saat ini masih menjalani perawatan di RSUD Koesma Tuban. Sedangkan, Muslik, pengemudi truk bernopol S 8252 HJ warga Desa Palang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban menjalani pemeriksaan di Mapolres Tuban.

“Rencananya Satlantas Polres Tuban dibantu Ditlantas Polda Jatim akan melakukan olah TKP pada hari selasa (8/9/2020) besok. Tim gabungan akan bekerja sama mengungkap kronologi serta penyebab utama kecelakaan maut tersebut,” pungkas Argo.

Diberitakan sebelumnya, rombongan keluarga ini berencana hekndak menjenguk kerabat yang rawat inap di RSUD Tuban. Namun dalam perjalanan, mobil kijang berpenumpang enam orang bertabrakan dengan truk bermuatan ikan yang melaju dari arah berlawanan. Enam orang tewas dan satu luka-luka akibat insiden tersebut.